PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Puluhan siswa SDN Bojen 2 di Kecamatan Bojen, Kabupaten Pandeglang, Banten terpaksa harus belajar di teras tanpa menggunakan kursi dan meja.
Hal itu dilakukan karena SDN Bojen 2 tersebut kekurangan ruang kelas dan sarana mebeler untuk para siswa belajar.
Para siswa terlihat belajar di teras depan ruang guru. Tanpa meja dan kursi, mereka belajar dan menulis sambil duduk di atas lantai teras sekolah.
Meski tidak memiliki kenyamanan dalam proses belajar, namun para siswa tetap semangat untuk mengikuti proses belajar di sekolah tersebut.
Kepala SDN Bojen 2, Pandeglang, Darni mengungkapkan, aktivitas belajar siswa dilakukan di teras lantaran masih kekurangan ruang kelas. Sehingga proses belajar mengajar terpaksa harus dilakukan di luar kelas.

"Kami ingin proses belajar siswa tetap jalan meski kekurangan ruang kelas. Makanya untuk sementara, proses KBM ini dilakukan di teras," ucapnya kepada wartawan, Selasa, 20 Mei 2025.
Darni mengaku, sudah sering mengajukan pembangunan ruang kelas baru kepada Pemkab Pandeglang, namun hingga kini tak kunjung direalisasi.
"Kami harap demi kenyamanan anak-anak SDN Bojen 2 dalam melakukan proses belajar, maka kebutuhan ruang kelas baru segera terpenuhi," ujarnya.
Menurutnya, jumlah siswa di SDN Bojen 2 sebanyak 200 orang. Dari jumla siswa itu, masih kekurangan tiga ruang kelas. Para siswa mau tak mau harus belajar di luar.
"Maka kami berharap agar Pemkab Pandeglang segera merealisasikan pembangunan ruang kelas baru, agar para siswa dapat belajar dengan nyaman dan aman," katanya.
Salah seorang siswa kelas 3 SDN Bojen 2, Ali mengaku, sejak kelas 1 harus belajar di teras tanpa kursi dan meja. Atas kondisi itu, ia dan siswa lainnya pun merasa tidak nyaman saat belajar, terlebih jika saat musim hujan tiba.
"Gak enak dan gak nyaman belajar di luar, karena tidak pakai meja dan kursi. Nulis pun harus sambil duduk di teras sambil membungkukkan badan dan kepala," ucapnya.
Ia dan siswa lainnya sangat berharap bisa belajar di ruang kelas dengan menggunakan meja dan kursi.