Benarkah DC Pinjol Ilegal Menagih Langsung di Jalanan? Ini Faktanya

Sabtu 17 Mei 2025, 10:54 WIB
Ilustrasi DC pinjol. (Sumber: PxHere)

Ilustrasi DC pinjol. (Sumber: PxHere)

POSKOTA.CO.ID - Ancaman dari debt collector (DC) pinjaman online (pinjol) ilegal yang disebut-sebut akan menagih secara langsung di tempat umum kian meresahkan masyarakat.

Fenomena ini menimbulkan keresahan, terutama di kalangan nasabah yang mengalami gagal bayar (galbay), dan memicu kekhawatiran akan tekanan serta pelecehan di ruang publik.

Galbay sendiri adalah kondisi dimana peminjam tidak mampu lagi membayarkan utangnya kepada pihak aplikasi.

Namun, apakah benar pihak DC pinjol ilegal akan sampai turun ke jalan untuk menagih langsung nasabahnya?

Baca Juga: Benarkah Pinjol Legal Bisa Jadi Sarana Investasi? Kenali Cara Kerja P2P Lending untuk Pemberi Dana

Tekanan Psikologis dari Ancaman DC Pinjol Ilegal

Banyak nasabah pinjol ilegal mengaku mendapat intimidasi melalui pesan singkat atau panggilan telepon yang bernada keras, dengan ancaman akan didatangi langsung oleh DC di rumah atau bahkan di tempat umum.

Tujuan utama dari taktik ini adalah memberikan tekanan psikologis yang membuat nasabah merasa malu dan takut.

Dalam banyak kasus, ancaman ini justru mendorong nasabah melakukan pinjaman baru di platform pinjol lain demi menutup cicilan sebelumnya, praktik yang dikenal sebagai 'gali lubang tutup lubang'.

Sayangnya, strategi tersebut hanya memperbesar beban utang, karena bunga yang dikenakan biasanya sangat tinggi dan jangka waktu pelunasan sangat singkat.

Baca Juga: Pinjol Ilegal Tetap Cair Rp500 Ribu Meski Data Sudah 'Busuk', Ini Resikonya

Manipulasi Psikologis Semata

Dalam kanal YouTube Fintech ID yang diunggah pada 29 April 2025, seorang narasumber menegaskan bahwa kekhawatiran tersebut tidak perlu dibesar-besarkan.


Berita Terkait


News Update