POSKOTA.CO.ID - Peringatan Hari Buruh tidak muncul begitu saja, ada sejarah yang melatar belakangi sehingga menjadi peringatan di seluruh dunia.
Hari Buruh ini dikenal juga dengan sebutan May Day yang ditetapkan pada 1 Mei, pada umumnya untuk merayakan usaha gerakan serikat buruh atas keberhasilan memperjuangkan hak-nya di tempat kerja.
Lantas, bagaimana sejarah penetapan hari buruh serta penyematan May Day pada 1 Mei, simak informasi lengkapnya.
Baca Juga: Deretan Kata-Kata Hari Buruh dari Tokoh-Tokoh Dunia yang Cocok Dibagikan di Media Sosial
Sejarah Singkat Hari Buruh Internasional

Mengutip dari Bussines Standard, peringatan Hari Buruh bermula dari Gerakan buruh Amerika Serikat pada akhir abad ke-19.
Para buruh di Amerika Serikat memperjuangkan tentang 8 jam kerja, 8 jam istirahat dan 8 jam rekreasi.
Pemicu solidaritas secara internasional ialah adanya Peristiwa Haymarket pada 1 Mei 1886 di Chicago yang berujung tragis, di mana aksi demonstrasi buruh berubah menjadi ricuh dan diwarnai kekerasan.
Dalam peristiwa tersebut banyak demonstran yang tewas dan para pemimpin dari buruh ditangkap serta dihukum mati.
Baca Juga: Hari Buruh 2025 di Tengah Fenomena Badai PHK, Inilah Tren PHK di Indonesia
Sebelum peristiwa 1 Mei 1886 tersebut, berbagai negara juga melakukan aksi pemogokan untuk menuntut perlakukan yang lebih adil kepada pekerja.
Peristiwa Haymarket ini menjadi sejarah dan hari penting bagi buruh, pasalnya aksi yang terjadi selama empat hari berturut-turut itu menuntut 8 jam kerja, 8 jam istirahat dan 8 jam rekresasi yang menjadi landasan bagi pekerja di seluruh dunia saat ini.