Jenis-jenis Makanan yang Bisa Atasi Penyakit Gondongan, Simak Cara Penyajiannya

Kamis 14 Nov 2024, 18:57 WIB
Ilustrasi. Berikut ini adalah jenis-jenis makanan yang diklaim dapat membantu mengatasi penyakit gondongan. (Freepik/jcomp)

Ilustrasi. Berikut ini adalah jenis-jenis makanan yang diklaim dapat membantu mengatasi penyakit gondongan. (Freepik/jcomp)

Cara penyajian: Yogurt dapat dimakan langsung atau digunakan sebagai topping pada salad dan smoothie. Kefir bisa diminum sebagai minuman sehari-hari.

Makanan dengan Sifat Anti-Inflamasi Beberapa makanan memiliki sifat anti-inflamasi alami yang dapat membantu meredakan peradangan pada kelenjar ludah dan mempercepat pemulihan dari gondongan.

Makanan anti-inflamasi:

Kunyit (mengandung kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi)
Jahe
Ikan berlemak seperti salmon dan makarel (mengandung omega-3)
Minyak zaitun
Bawang putih

Cara penyajian: Kunyit dan jahe bisa dijadikan teh atau ditambahkan pada masakan seperti sup atau tumisan. Ikan bisa dipanggang atau dipanggang dalam oven, sementara minyak zaitun bisa digunakan sebagai dressing salad.

Makanan yang Mengandung Vitamin A Vitamin A penting untuk menjaga kesehatan selaput lendir tubuh dan mendukung fungsi sistem imun. 

Konsumsi makanan yang kaya vitamin A dapat mempercepat penyembuhan dari infeksi seperti gondongan.

Sumber vitamin A:

Wortel
Ubi jalar
Bayam
Aprikot
Mangga

Cara penyajian: Wortel dan ubi jalar bisa dimasak dengan cara dipanggang, direbus, atau dijadikan jus. Bayam bisa dimasak sebagai sayur atau ditambahkan dalam hidangan sup.

Penelitian Ilmiah Terkait Makanan untuk Gondongan

Meskipun belum ada penelitian yang secara langsung menghubungkan makanan tertentu dengan pengobatan gondongan, sejumlah penelitian mengindikasikan bahwa nutrisi yang baik, termasuk vitamin dan mineral tertentu, dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.

Vitamin C dan Zinc: Beberapa studi menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C dan zinc dapat menghambat fungsi imun dan memperlambat pemulihan dari infeksi. Oleh karena itu, asupan yang cukup dari kedua nutrisi ini sangat dianjurkan selama masa pemulihan.

Berita Terkait

News Update