BPNT Reguler Tahap 7: Pencairan untuk bulan November dan Desember bagi KPM penerima reguler melalui rekening KKS.
BPNT Penerima POS: Bagi KPM yang menerima bantuan melalui POS, yang mencakup periode Juli-Agustus, September-Oktober, serta November-Desember. Pencairan ini terkendala oleh proses distribusi kartu KKS yang belum sepenuhnya selesai.
Bagi KPM yang mengalami keterlambatan dalam distribusi kartu KKS, ada kemungkinan mereka akan menerima akumulasi bantuan dalam satu kali pencairan hingga Rp1.200.000 di akhir tahun.
Untuk KPM yang belum menerima bantuan dalam periode yang telah ditentukan, pencairan akan diakumulasikan pada bulan Desember 2024 jika memungkinkan.
Proses dan Mekanisme Penyaluran Bansos BPNT
Setiap KPM akan mendapatkan bantuan sebesar Rp200.000 per bulan. Namun, pencairan dilakukan setiap dua bulan sekali, sehingga total bantuan yang diterima adalah Rp400.000.
Bantuan ini langsung dikirimkan melalui KKS, yang berfungsi sebagai alat untuk mengakses dana tersebut.
Pembaruan data penerima dilakukan secara rutin oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemensos, sehingga penting bagi KPM untuk memastikan bahwa data mereka tetap terdaftar dalam sistem.
Cara Memeriksa Status Pencairan Saldo Bansos PKH dan BPNT
KPM perlu memastikan bahwa data mereka masih terdaftar untuk dapat mencairkan dana bansos. Berikut langkah-langkah untuk mengecek status NIK KTP:
1. Kunjungi Website Resmi: Akses situs resmi Kementerian Sosial di cekbansos.kemensos.go.id.
2. Input Data Pribadi: Masukkan NIK KTP dan informasi lainnya seperti nama lengkap dan alamat sesuai KTP.
3. Pilih Wilayah: Tentukan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat tinggal.
4. Cek Status: Klik tombol "Cari Data" untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH atau BPNT.