JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Empat dari 10 pemuda dinyatakan tewas usai menenggak minuman keras (miras) oplosan yang dilaukan pada Kamis (4/1/2024) malam hingga Jumat (5/1/2024) pagi di Semarang, Jawa Tengah.
Mengutip kanal YouTube Tribun Jateng, Rabu (10/1/2024), Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengaku sudah bekerja sama dengan tim forensik untuk menemukan kandungan di dalam miras yang diminum korban.
Salah satu korban selamat, Guntur Bagus (22) mengatakan, miras yang diminum tersebut merupakan oplosan atau campuran dari etanol dengan minuman perasa.
“Setahu saya itu etanol dicampur sirup sama Marimas. Belum pernah nyoba, baru kali ini,” kata Guntur.
Kemudian, Guntur mengatakan, miras oplosan tersebut diracik oleh salah satu teman yang berniat membuka usaha miras. Ia juga mengaku panas dan badan lemas setelah menenggak miras itu.
“Dia mau buka usaha minuman (miras) gitu jadi ya (saya) tester, rasanya panas,” ujar Guntur.
Kombes Irwan Anwar menyebutkan bahwa korban tewas dengan waktu yang berbeda-beda. Menurut keterangan Guntur, dua di antara yang tewas merupakan sepasang suami istri.
“Peristiwa ini diawali pada hari Kamis lalu. Saudara Andika dan kawan-kawan berkumpul, kemudian memesan cairn melalui online, kemudian dicampur beberapa bahan, itulah yang mereka minum,” jelas Kombes Irwan.
“Setelah diminum pada hari Kamis, hari itu juga malam, satu kemudian ada yang merasa tidak enak badan. Besoknya Jumat, ada yang meninggal satu. Kemudian, Sabtu ada yang meninggal dua, Minggu ada yang meninggal satu, jadi ada emat orang,” lanjutnya.
Kemudian, Kombes Irwan mengatakan bahwa enam orang lainnya, empat di antaranya dirawat di rumah sakit dan dua orang dirawat di rumah masing-masing.
