Memperbaiki Kawat Sling Perahu Eretan, Endang Rukmana Hilang Ditelan Arus Sungai Ciujung

Sabtu 27 Feb 2021, 16:18 WIB
Personil Polsek Cikeusal tengah melakukan upaya pencarian korban tenggelam di Sungai Ciujung, Kabupaten Serang. (ist)

Personil Polsek Cikeusal tengah melakukan upaya pencarian korban tenggelam di Sungai Ciujung, Kabupaten Serang. (ist)

SERANG – Naas bagi Endang Rukmana (28). Pria ini sedang menarik perahu eretan di Sungai Ciujung, Kabupaten Serang,  ternyata membuatnya celaka dan hanyut ditelan arus sungai itu.

Ketika itu, dia mencoba memperbaiki sling yang biasa untuk menarik perahu eretan sebagai lahan untuk mencari rejekinya.

Pada saat menarik perahu eretan, di sana ada penumpangnya, yakni Yahyu Wahyudin. Endang Rukamana sendiri merupakan warga Kampung Panyabrangan, Desa Panosogan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang.

Baca juga: Terungkap, Mayat Seorang Laki-laki Berseragam Bola Yang Mengambang di Sungai Ciujung, Ternyata Warga Tiga Raksa

Korban Endang hingga saat ini masih dalam pencarian tim gabungan Polsek dan Koramil Cikeusal serta petugas BPBD Kabupaten Serang dengan menyisiri Sungai Ciujung yang kondisinya airnya cukup deras.

Sementara Yayu Wahyudin yang mengalami luka-luka sobek pada kaki kanan dilarikan petugas ke RS Hermina Ciruas.

Kapolsek Cikeusal AKP Agus Buchori Jafar mengatakan musibah yang dialami petugas penyeberangan ini terjadi Sabtu (27/2/2021) sekitar pukul 03.30 WIB di Kampung Panyabrangan, Desa Panosogan.

Baca juga: Semasa Hidup Masno yang Ditemukan Tewas di Sungai Ciujung Diketahui Kerap Coba Bunuh Diri  

Pada saat itu korban ikut membantu 3 warga lainnya yang sedang memperbaiki kawat sling yang biasa digunakan menarik perahu eretan untuk mengangkut warga menyebetangi Sungai Ciujung.

"Kebetulan ada dua perahu eretan yang digunakan untuk memperbaiki kawat sling di tengah sungai dan korban berada di salah satu perahu," ungkap Kapolsek saat dikonfirmasi poskota.co.id.

Saat berada di tengah sungai, terang Kapolsek, perahu yang ditumpangi korban diterjang arus mengakibatkan perahu yang ditumpaki korban miring nyaris terbalik. Karena korban merasa bisa berenang, dalam keadaan panik loncat ke sungai dengan harapan mampu menyelamatkan diri ke tepi sungai.

Baca juga: Polisi Identifikasi Mayat Tanpa Identitas Berseragam Sepakbola yang Ditemukan Mengambang di Sungai Ciujung

"Karena kuatnya arus, bukannya ke tepi tubuh korban malah terseret arus. Diduga kelehab karena kehabisan tenaga melawan arus, korban tidak mampu berenang ke tepi dan hilang ditelan arus sungai dan sampai saat ini belum ditemukan," terang AKP Agus Buchori.

Dikatakan Kapolsek, petugas polsek dan koramil dibantu Tim Basarnas, BPBD dan Tagana Kabupaten Serang masih melakukan pencarian di sekitar lokasi tenggelam, maupun dengan penyisiran sungai mrnggunakan perahu karet.

"Kuatnya arus sungai tidak menutup kemungkinan tubuh korban sudah berada jauh dari lokasi kejadian," kata Kapolsek. (haryono/win)

 

Berita Terkait

News Update