Tunda Pernikahan Demi Tugas, Dokter di Wuhan Meninggal Terinfeksi Virus Corona 

Sabtu 22 Feb 2020, 07:05 WIB
Sumber: Facebook People's Daily

Sumber: Facebook People's Daily

CHINA – Dokter, perawat dan pekerja medis di Wuhan terus bertarung melawan ganasnya virus corona. Banyak yang menomorduakan kepentingan pribadi demi memerangi bibit penyakit mematikan itu. 

Salah satunya Peng Yinhua, dokter 29 tahun dari Wuhan. Ia memilih menunda pernikahan karena harus bertarung di garis depan demi membantu melawan virus dengan kode Covid-19 itu. 

People Daily menyebut dalam postingan di Facebook, Peng Yinhua menyebut seharusnya menikah pada 1 Februari. Namun, ia meninggal pada 20 februari karena terinfeksi virus tersebut. 

Karena wabah, dokter paru dan perawatan kritis di First People’s Hospital tidak memesan tempat untuk pernikahan. Ia juga tak mengirim undangan. Dia bahkan tidak bisa menghabiskan waktu dengan tunangannya selama Tahun Baru Imlek.

Saat berjuang melawan Covid-19, Peng terinfeksi virus dan dirawat di rumah sakit pada 25 Januari untuk perawatan. Keadaan terus memburuk hingga tak lama setelah itu, tepat pada 1 Februari sata ia harusnya menikah, ia malah dikirim ke unit perawatan intensif (ICU).  Pada 20 Februari, Peng meninggal dunia pada jam pukul 21:50.

Banyak netizen Cina berduka atas kematiannya dan berharap tidak ada lagi pekerja medis yang terinfeksi virus ketika bekerja di garis depan.


"Dia kuat dan optimis," kata seorang pasien di rumah sakit yang mengenalnya.

“Dia seharusnya memiliki masa depan dan kehidupan yang lebih baik. Saya benar-benar tidak ingin melihat dokter lain mati," kata netizen lain.

RIP, Peng. (yp)

Berita Terkait

News Update