Gubernur Jabar Mulai Revitalisasi Kalimalang

Rabu 25 Sep 2019, 18:35 WIB

BEKASI – Penataan sempadan Kalimalang menunjukkan cinta Propinsi Jawa Barat kepada Kota Bekasi. "Kita harus memanfaatkan potensi ini," kata Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat. Hal itu disampaikan saat acara groundbreaking penataan sempadan Saluran Kalimalang, Rabu (25/9/2019). Hadir dalam acara itu Walikota  Bekasi, Rahmat Effendi. Gubernur Ridwan Kamil menyebutkan telah mempersiapkan sejumlah program untuk mengembangkan objek wisata di Jawa Barat. Salah satu program yang saat ini dikebut adalah revitalisasi Kalimalang di Bekasi ini. "Ini akan kita maksimalkan potensi dari Kalimalang, agar orang bisa datang dan punya kesan tersendiri saat berkunjung ke Kota Bekasi. Ini bentuk cinta dari Jawa Barat kepada Kota Bekasi," kata Gubernur. Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengetahui bahwa Tanah Pasundan merupakan daerah dengan jalur hidrologi terbesar di Indonesia karena berlimpah sungai, danau, waduk, situ, dan saluran multifungsi. Di bagian lain, Walikota Bekasi mengatakan, sangat setuju dengan revitalisasi dan penataan sempadan Kalimalang. "Setuju dan bersyukur dengan adanya gagasan ini. Nantinya ini akan menjadi tempat wisata dan menimbulkan kesan indah di masyarakat," ujarnya. Ia sangat berharap, dengan penataan sempadan Saluran Kalimalang, kepedulian masyarakat Bekasi terhadap fungsi dan kelestarian Sumber Daya Air meningkat. Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA)  Jabar Linda Al Amin mengatakan, pengembangan wisata air dilakukan guna meningkatkan kepariwisataan Jabar dan melestarikan budaya Tanah Pasundan yang tidak lepas dari air. “Pengembangan destinasi wisata air pun ini diharapkan dapat meningkatkan kebanggaan warga Kota Bekasi, karena akan memiliki sempadan saluran sebagai ruang publik di tengah kota yang tertata dan terpelihara dengan baik,” katanya. Revitalisasi akan dilakukan pada 2019 yang fokus pada pembangunan di bagian luar badan air yang meliputi Taman Seni, dan Taman Timur dan Promenade Sejarah. Tahun 2020, akan dibangun zona bermain anak, kolam dangkal anak, ruang ngariung, taman flora musiman, tanggul penahan tanah, jalan inspeksi, taman lampu, dan jembatan penyeberangan. Anggaran untuk revitalisasi sebesar Rp 4,6 Miliar untuk penataan sempadan sisi utara Saluran Kalimalang dan RAPBD 2020 sebesar Rp 26 Miliar untuk penataan sempadan sisi selatan. (chotim/tri)


News Update