POSKOTA.CO.ID - Berinvestasi di pasar modal semakin menggiurkan, terutama dengan banyaknya perusahaan yang melaksanakan Penawaran Umum Perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Agustus 2025 menjadi momen penting karena sejumlah saham IPO menawarkan potensi pertumbuhan yang tinggi.
Berikut rekomendasi saham IPO yang patut dipertimbangkan oleh investor.
Mengapa Saham IPO Menguntungkan?
Saham IPO merupakan saham perusahaan yang baru pertama kali dijual ke publik. Banyak investor tertarik karena potensi kenaikan harga dalam jangka pendek maupun panjang.
Namun, penting untuk memilih emiten yang memiliki prospek bisnis kuat dan valuasi wajar.
Daftar Saham IPO Potensial Agustus 2025
- PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN)
Perusahaan teknologi berbasis kripto dan blockchain ini mencatatkan kenaikan harga lebih dari 300% sejak hari pertama pencatatan. Dengan valuasi yang masih terjangkau dan prospek industri kripto yang cerah, COIN menjadi salah satu favorit investor.
- PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA)
Anak usaha Chandra Asri yang bergerak di bidang logistik dan pelabuhan ini berhasil menarik minat investor dengan kinerja keuangan solid. Harga sahamnya melonjak pesat pasca-IPO, didukung sektor bisnis yang strategis.
- PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk (PMUI)
Bergerak sebagai distributor produk telekomunikasi, PMUI menawarkan valuasi moderat dan rencana ekspansi yang agresif. Cocok untuk investor yang ingin diversifikasi di sektor konsumer dan teknologi.
- PT Pancaran Samudera Transport Tbk (PSAT)
Perusahaan transportasi laut ini mencatatkan kinerja keuangan positif dengan valuasi menarik saat IPO. Pilihan tepat bagi investor yang tertarik di sektor logistik dan komoditas.
- PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI)
Platform edukasi digital milik Merry Riana ini diminati investor ritel karena model bisnis yang unik dan potensi pertumbuhan pasar edukasi online di Indonesia.
Tips Investasi Saham IPO
- Pelajari Prospektus: Tinjau rencana bisnis dan laporan keuangan emiten.
- Perhatikan Valuasi: Hindari saham dengan harga IPO terlalu tinggi.
- Cek Track Record: Analisis rekam jejak manajemen dan pemegang saham utama.
- Pantau Minat Pasar: Saham dengan oversubscription tinggi biasanya memiliki potensi kenaikan lebih besar.
Agustus 2025 menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan investasi di saham IPO.
