Polwan Cantik Berprestasi ini Menyukai Senjata Laras Panjang

JAKARTA - Masih ingat drama 36 jam kerusuhan di Rutan Mako Brimob pada Mei 2018 lalu? Kerusuhan napi teroris (napiter) yang membuat gugur beberapa anggota polisi itu berkahir pada Kamis (10/6/2018) pagi berkat operasi tim Korps Brimob. Diantarnya anggota Brimob yang berhasil melumpuhkan perlawanan napiter, tampak sosok cantik yang ikut menenteng senjata laras panjang. Dia satu-satunya polisi wanita (polwan) yang turut dalam operasi berbahaya tersebut. Dia adalah Briptu Christeel Racheltania Philip, anggota Polwan dari satuan Gegana Detasemen Antiteror Brimob. Berperawakan tinggi tak berarti membuatnya lepas dari rasa galau, tegang dan deg-degan. Namun karena sudah menjadi tgas dan kewajibannya, dia berusaha tenang, fokus dan percaya diri. "Tegang pasti. Deg-degan pasti, tapi ya itu adalah tugas dan tanggungjawab saya jadi ya harus dijalani. Fokus, konsentrasi dan percaya diri apa yang mau dilakukan tuh pasti nanti hasilnya baik. itu aja sih," katanya. Wanita yang menggemari senjata jenis laras panjang tersebut mengaku capaiannya saat ini tidak didapatnya secara instan. Tahapan demi tahapan dilaluinya. Polwan yang pada Desember 2018 nanti memasuki masa dinas sembilan tahu itu mengaku harus kerja keras dan displin menjadi kunci prestasinya. "Segala sesuatu itu enggak ada yang instan, harus ada prosesnya. Jadi kalau kita enggak menjalani proses, kita enggak punya hasil yang baik," pesannya. Soal kepiawannya menembak, Briptu Rachel mengatakan berlatih rutin sejak masuk kesatuannya. Karena terlatih dia merasa tidak gugup saat harus bertugas sesungguhnya. Dasn ternyata tidak hanya mahir dalam menembak, Polwan satu ini juga bersuara merdu. Pada acara puncak anugerah Police Movie Festival 2018 di Djakarta Theater XXI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rachel membuktikannya dengan menyanyikan sebuah lagu lembut. Gaun hijau yang membalut tubuh tinggi dan kulit putihnya bak biduan membuat hadirin yang melihat gagal fokus. Bahkan sampai turun panggung banyak yang menyangka dia bukan anggota polisi. Melihat paras cantik Rachel satu wartawan muda tanya, tertarik jadi artis?, menjadi polisi sudah jadi tujuan hidupnya setelah sempat bercita-cita jadi dokter tak kesampaian. "Kalau nyanyi itu hobi aja sih. Cuman pengen buat happy-happy aja gitu. Tapi kalau pekerjaan yang wajib ya, sebagai anggota Polri tentunya," pungkasnya sambil menebar senyum manis Kini wahana pembuktian lain sudah menanti Rachel. Dia akan berangkat ke Sudan bergabung dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) selama dua tahun ke depan. "Puji Tuhan aku lulus individual Police officer yang nantinya akan diberangkatkan ke daerah Sudan, Afrika. Dan itu penugasan PBB seperti itu. Tinggal tunggu waktu saja sih untuk keberangkatannya ke sana," katanya. (ikbal/us)