Ini Sebab Trans Jakarta Koridor 13, Hanya Operasi Siang

JAKARTA (Pos Kota) - Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan kembali pemasangan ratusan lampu PJU di jalan layang Koridor 13. Tujuannya agar jalur busway rute Tendean-Ciledug dapat beroperasi pada malam hari sebagaimana harapan masyarakat. Koridor 13 yang diresmikan 2017 merupakan jalur busway tercepat karena menggunakan jalur khusus berupa jalan layan dari Jl Tendean sampai Jl Kebayoran Lama, Ciledug. Namun operasionalnya dibatasi dari jam 06.00 sampai 19.00 karena minimnya lampu PJU. Lampu yang terpasang saat ini baru mencapai 40 titik dari rencana total 300 titik lantaran pihak kontraktor melakukan wanprestasi pada tahum 2017. Kepala Bidang Pencahayaan Kota Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta Syamsul Bakhri menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan lelang kembali dan sudah berproses di Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov (BPPBJ) DKI. "Diperkirakan pada Maret 2018 sudah dilakukan tandatangan kontrak pemenang lelang pengadaan lampu senilai Rp 14 miliar. Semoga proyek lanjutan ini berjalan lancar," harapnya Setelah masuk BPPBJ melalui lelang elektronik (e-lelang), proses selanjutnya adalah pembahasan kajian rencana umum pengadaan (RUP) lalu dilanjutkan kajian rencana proses pengadaan (RPP) sebelum diumumkan. "Tahun 2018 ini diperkirakan sudah terpasang. Apabila tidak ada sanggahan, mungkin kontrak ditandatangani pada akhir Maret," jelas Syamsul. Kepala Humas Transjakarta Wibowo mengaku sering menerima keluhan penumpang lantaran terbatasnya jam operasional. Saat ini tersedia 30 bus Transjakarta di koridor 13 dengan rute Ciledug-Tendean, Ciledug-Blok M dan Ciledug-Ragunan melalui halte Puri Beta. (joko/us)