JAKARTA (Pos Kota) - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio membuka kegiatan Mid Planning Coference (MPC) Komodo Multilateral Exercise 2014 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014 akan dilaksanakan pada bulan April 2014 dengan mengikutsertakan negara-negara ASEAN dan sejumlah negara sahabat di luar ASEAN. Sebanyak 18 negara telah konfirmasi keikutsertaan alutsista kapal perangnya. Latihan akan digelar di perairan Indonesia antara lain laut Natuna dan Anambas. Dalam latihan ini TNI Angkatan Laut akan mengikutsertakan sekitar 16 KRI yang terdiri dari Van Speijk, Sigma, LPD, ATF, PK, dan LST, sedangkan alutsista Pesawat Udara (Pesud) TNI Angkatan Laut menyertakan 6 Pesud, yang terdiri dari 2 fixed wing dan 4 rotary wing. Dalam kesempatan tersebut, Kasal menyampaikan bahwa Indonesia sebagai salah satu negara maritim terbesar di kawasan perlu menunjukan peran, terlebih pada 2015, Indonesia sepakat mencapai asian community. Latihan ini termasuk non warfighting exercise, atau operasi militer selain perang. “Akan kita kerahkan Kapal Perang kita, mulai dari jenis LPD, Kapal Rumah Sakit, Fregatte sampai dengan Korvet. Kegiatan ini melibatkan 4300 personel TNI Angkatan Laut, selain itu juga ada 11 stakeholder yang memiliki kewenangan institusi penegakan hukum di laut yang kita libatkan, dan beberapa institusi terkait dengan kegiatan bencana alam seperti BNPB, PMI, Basarnas, termasuk keterlibatan dari pemerintah daerah Provinsi Riau, Kepulauan Anambas dan juga Natuna,“ tandas Kasal Laksamana TNI Dr. Marsetio. Lebih lanjut Kasal menyampaikan bahwa ke-18 negara akan mengirim kapal perangnya untuk mengikuti latihan tersebut, hal itu merupakan bentuk kepedulian negara-negara terhadap Maritim Domain Awarness. “Kegiatan ini fokusnya dalam menangani bencana alam agar makin terlatih dalam menghadapi bencana alam seperti yang sebelumnya terjadi di Aceh dan Yogya,” kata Kasal. Sejumlah negara yang telah konfirmasi akan mengikuti Komodo Multilateral Exercise 2014 antara lain Indonesia sebagai tuan rumah, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Filipina, Vietnam, Kamboja, Myanmar, Laos, India, Jepang, Korea Selatan, Australia, New Zealand, Amerika Serikat (USA), China, dan Rusia. Latma Multilateral Komodo yang diharapkan dapat terlaksana secara rutin setiap dua tahun sekali. Komodo Multilateral Exercise 2014 menitikberatkan materi latihan pada aspek nonwarfighting, yaitu mengorganisir dan kerja sama antarnegara terhadap berbagai bentuk ancaman keamanan maritim. Komodo Multilateral Exercise 2014 akan memfokuskan pada materi latihan Humanitarian Assistance Disaster Relief (HADR), menghadapi Transnational Organized Crimes (TOC), dan Peace Keeping Operation (PKO). Selain bertujuan bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan dalam bentuk kerja sama menangani bencana alam. Kegiatan ini juga bertujuan menciptakan confidence building measure dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan maritim. Kerja sama militer dalam konteks hubungan antarnegara tidak hanya terbatas di bidang pertahanan, tetapi juga untuk menjalin kerja sama pada aspek nontempur, antara lain penanggulangan bencana, keamanan maritim, dan diplomasi. Dengan demikian, tujuan latihan ini mempunyai dimensi kepentingan nasional sekaligus regional/internasional. (dispenal/sir) Teks Gbr- Kasal Laksamana TNI Dr. Marsetio saat memberikan selamat kepada delegasi negara peserta Mid Planning Coference Komodo Multilateral Exercise 2014, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. (Foto Dispenal).

Kasal Buka Mid Planning Coference Komodo Multilateral Exercise
Kamis 14 Nov 2013, 14:47 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Sah, Yudo Margono Serahkan Jabatan Kasal kepada Muhammad Ali
Kamis 29 Des 2022, 14:11 WIB

Hadapi Kemajuan Teknologi, Kasal Berharap TNI AL Harus Mampu
Rabu 25 Jan 2023, 19:17 WIB

Kasal Buka Rapat Pimpinan TNI AL Tahun 2023
Selasa 14 Feb 2023, 11:14 WIB

Kasal Lepas Pemudik Motor Naik Kapal Perang TNI AL
Selasa 18 Apr 2023, 13:37 WIB

Sepasang Komodo Penghuni Taman Marga Satwa Ragunan Diberi Nama Polita dan Juma oleh istri PJ Gubernur Heru
Jumat 26 Mei 2023, 13:25 WIB

News Update
Keberuntungan Besar Menanti! 6 Zodiak Ini Akan Merasakan Kekuatan Positif pada Hari Ini 11 Mei 2025
11 Mei 2025, 10:00 WIB

Ciri-Ciri Pinjol Ilegal yang Merugikan, Hindari agar Tidak Tertipu
11 Mei 2025, 09:56 WIB

Bahaya! Jangan Ajukan Pinjaman di Pinjol Ilegal, Ini Risikonya!
11 Mei 2025, 09:55 WIB

Ricky Nelson: Atmosfer JIS Bantu Persija Tumbangkan Bali United
11 Mei 2025, 09:48 WIB

Begini Rahasia Dapat Saldo DANA Gratis Rp200 Ribu Setiap Hari, Cukup Modal HP dan Waktu Luang!
11 Mei 2025, 09:44 WIB

Apakah Debt Collector Pinjol Bisa Membawa Nasabah Gagal Bayar ke Kantor Polisi? Begini Penjelasannya
11 Mei 2025, 09:42 WIB

Waspada Penipuan Berkedok Konsultasi Pinjol di TikTok, Ini Tips Aman Hadapi Galbay!
11 Mei 2025, 09:27 WIB

Isu Pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka, Said Didu: Kalau Mau Kembali ke Nilai Moral, Makzulkan
11 Mei 2025, 09:22 WIB

Cek Harga Emas Antam 11 Mei 2025 di Pegadaian, Mulai Rp1 Jutaan! Begini Cara Belinya
11 Mei 2025, 09:22 WIB

Harga Emas Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025
11 Mei 2025, 09:21 WIB

Beli Laptop Sesuai Kebutuhan, Begini 5 Tips yang Harus Diketahui!
11 Mei 2025, 09:21 WIB

Bansos PKH Tahap 2 Cair April-Juni! Cek Jadwal dan Kategori Penerimanya di Sini
11 Mei 2025, 09:20 WIB

Viral Alvaro Maldini CJR Diduga Tipu Puluhan Fans Lewat Event Dinner Berbayar, Ini Fakta Kronologinya
11 Mei 2025, 09:11 WIB

Tragis! Gara-gara Sengketa Warisan di Pamulang Berujung Tewasnya Kakak di Tangan Adik Kandung
11 Mei 2025, 08:58 WIB

Teco Kritik Keras VAR dan Kinerja Wasit Usai Kekalahan Bali United dari Persija
11 Mei 2025, 08:58 WIB

Langkah-Langkah Nonaktifkan Akun Facebook Sementara tanpa Menghapusnya
11 Mei 2025, 08:55 WIB
