JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) melakukan mitigasi terkait harga pangan yang masih tinggi untuk sejumlah bahan pokok di pasar.
Apalagi kenaikan harga sejumlah bahan pokok seperti daging ayam hingga komoditas cabai terjadi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Hal ini sudah berkali-kali diantisipasi dan kemudian kita mendorong mitigasi untuk menghindari ketidakterjangkauan bahan pangan pokok oleh warga," kata Rio kepada Poskota Rabu, 24 Desember 2025.
Menurut dia, seluruh pihak perlu turun ke lapangan untuk mengecek ketersediaan bahan pokok termasuk bagaimana pengawasan terhadap kualitas dan harga pangan.
Baca Juga: Update Harga Pangan Pasar Senen Jakarta, Harga Ayam Naik Rp15 Ribu, Telur Hanya Naik Rp1.000
“Jikalau harus ada problematika distribusi maka perlu ada managemen tindakan darurat. Apakah itu kemudian melakukan pengelolaan distribusi tambahan dari berbagai kantong-kantong yang ada dan itu harusnya sudah disiapkan," ucapnya.
Disamping itu, Rio menilai tindakan jangka pendek juga sangat dibutuhkan. Seperti misalnya dengan cara menggelar operasi pasar atau program yang dapat menstabilkan harga pangan.
“Harus ada kolaborasi dari semua unsur untuk distribusi bahan pokok ini, baik itu Government maupun Non Government," tutur Rio.
"Rasanya kalau itu bisa ditempuh beberapa kebutuhan dan persoalan hari ini bisa dipenuhi oleh pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan warga," sambungnya.
