Selama proses berlangsung, perjalanan KRL di jalur tersebut hanya dapat dilalui satu jalur secara bergantian, sehingga berdampak pada kelancaran perjalanan kereta.
“Info lanjut penggantian wesel di antara Stasiun Bogor-Cilebut telah selesai. Saat ini perjalanan Commuter Line di lokasi dapat dilayani secara normal dan masih terdapat pembatasan kecepatan,” demikian keterangan KAI Commuter.
Meski perbaikan telah rampung, pembatasan kecepatan masih diberlakukan demi menjaga keselamatan perjalanan kereta dan penumpang.
Rekayasa Operasi Imbas Gangguan
Untuk meminimalkan dampak gangguan terhadap perjalanan KRL, KAI Commuter menerapkan sejumlah rekayasa pola operasi sementara.
Langkah ini dilakukan agar layanan tetap berjalan meski tidak sepenuhnya normal. Berikut rincian rekayasa operasi yang diterapkan.
- KA 1116 (Depok–Bogor) perjalanannya hanya sampai Stasiun Cilebut, dan kembali sebagai KA 1183 (Cilebut–Jakarta Kota).
- KA 1122 (Depok–Bogor) perjalanannya hanya sampai Stasiun Cilebut, dan kembali sebagai KA 1193 (Cilebut–Jakarta Kota).
- KA 1002 (Manggarai–Bogor) perjalanannya hanya sampai Stasiun Depok, dan kembali sebagai KA 1207 (Depok–Jakarta Kota).
- KA 1128 (Depok–Bogor) perjalanannya sampai Stasiun Bojonggede, dan kembali sebagai KA 1203 (Bojonggede–Jakarta Kota).
- KA 1152 (Jakarta Kota–Bogor) perjalanannya sampai Stasiun Bojonggede, dan kembali sebagai KA 1213 (Bojonggede–Jakarta Kota).
- KA 1132 (Depok–Bogor) perjalanannya sampai Stasiun Bojonggede, dan kembali sebagai KA 1209 (Bojonggede–Jakarta Kota).
