JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat fenomena angin kencang menerpa empat wilayah selama periode 1 Januari hingga 6 Desember 2025.
Empat wilayah yang mengalami fenomena angin kencang ini, antara lain: Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
Paling banyak angin kencang terjadi di Jakarta Barat sebanyak lima kali dan Jakarta Timur empat kali.
Sementara di Kepulauan Seribu dan Jakarta Utara, peristiwa angin kencang ini hanya terjadi satu kali.
Baca Juga: Pendangkalan Situ Cimanggis Bogor, Warga Kekurangan Air
Selain angin kencang, di tiga wilayah seperti Jakarta Barat, Selatan hingga Timur terjadi tanah longsor yang merusak 11 bangunan rumah tinggal, sembilan bangunan kontrakan, dua parkiran, satu dapur serta dua tembok atau pagar.
“Akibatnya (tanah longsor) 19 KK dan 51 jiwa terdampak," kata Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan kepada Poskota, Selasa 16 Desember 2025.
Selain itu, sebanyak empat jalan mengalami kerusakan serta adanya perubahan struktur tanah.
Baca Juga: 22 Adegan Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Bojonggede, Pelaku Dijerat Hukuman 10 Tahun Lebih
Total Kerugian Akibat Fenomena Angin Kencang
Dari berbagai rentetan fenomena angin kencang, Yohan menyebutkan sebanyak 105 bangunan rusak serta berdampak terhadap ratusan jiwa.
Tak hanya itu, Yohan mengatakan sekira Rp305.700.000.
