Gubernur menegaskan bahwa kejadian ini tidak terduga, mengingat pagar sekolah dalam keadaan tertutup dan kegiatan literasi siswa tengah berlangsung.
"Peristiwa ini tentunya peristiwa yang tidak terduga sama sekali. Karena betul-betul pagar pintunya sekolahnya itu tertutup rapat. mobilnya masuk dan menabrak yang lagi dikumpulkan untuk proses literasi," ujarnya.
Pramono memastikan seluruh biaya perawatan korban ditanggung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Biaya sepenuhnya ditanggung Pemerintah DKI Jakarta," tegasnya. (cr-4)
