DEPOK, POSKOTA.CO.ID – Pemkot Depok mengumpulkan donasi lebih dari Rp1 miliar dari para ASN untuk membantu korban bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Wali Kota Depok Supian Suri mengatakan total donasi yang terkumpul mencapai Rp1.045.677.166.
“Penggalangan dana solidaritas Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kota Depok untuk membantu korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat mencapai angka yang jauh melampaui perkiraan awal. Alhamdullilah totalnya mencapai Rp1.045.677.166. Terima kasih atas dukungan Bapak dan Ibu semua sehingga kita bisa memberikan perhatian bagi saudara-saudara kita,” ujar Supian Suri, Selasa, 9 Desember 2025.
Supian menyebut angka tersebut belum termasuk donasi spontan yang dikumpulkan melalui mekanisme ngecrek di barisan ASN selama apel berlangsung.
Baca Juga: Pengecoran Jalan di Krukut Depok Sebabkan Macet, Polisi Lakukan Buka-Tutup Arus Lalin
Ia mengatakan sumbangan tersebut merupakan bentuk empati nyata dari para ASN Depok, termasuk guru, tenaga kesehatan, dan komunitas yang ikut menyisihkan pendapatan mereka.
“Donasi tersebut merupakan bentuk rasa empati nyata dari ASN Depok, termasuk dari para guru, tenaga kesehatan, serta sejumlah komunitas yang secara sukarela menyisihkan pendapatan mereka untuk membantu warga terdampak di berbagai daerah di Sumatera,” tuturnya.
Ia mengingatkan ASN agar terus bersyukur dan peduli pada kondisi warga di wilayah bencana yang tengah mengalami keterbatasan air bersih hingga bahan bakar. “Nggak ada alasan buat kita untuk tidak bersyukur. Salah satu wujud syukur kita adalah memberikan perhatian kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan,” katanya.
Supian menambahkan bahwa laporan penggalangan dana tersebut sudah disampaikan kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
“Rencana Gubernur Jabar untuk kembali ke Aceh dalam waktu dekat guna menyalurkan bantuan langsung kepada warga terdampak. Sehingga kami berharap donasi lebih dari Rp1 M ini dapat menjadi dukungan signifikan bagi masyarakat Sumatera yang masih berjuang memulihkan kehidupan pascabencana,” ujarnya.
