Meski membawa baterai 7000 mAh, bobotnya sekitar 180 gram, cukup ringan untuk kategori baterai jumbo. Ketebalannya sekitar 7,66 mm, tetapi karena bentuknya flat, perangkat terasa sedikit "lebih tebal" dibanding versi Pro yang memakai desain melengkung.
Layar AMOLED 144 Hz yang Super Terang
Realme menyematkan panel 6,77 inci AMOLED FHD+ dengan refresh rate 144 Hz — salah satu yang tertinggi di kelas mid-range. Klaim kecerahan puncak mencapai 4500 nits, dan dalam pengujian outdoor video, layar memang tetap terlihat jelas.
Ini menjadikan Realme 15 5G ideal untuk pengguna yang banyak menonton video di luar ruangan atau gamer yang menyukai respons layar yang cepat.
Fitur AI Edit Genie: Menarik tapi Belum Konsisten
Salah satu fitur unik yang digarisbawahi adalah AI Edit Genie, yaitu fitur editing berbasis perintah suara. Pengguna cukup menekan tombol, lalu mengucapkan instruksi seperti:
“Tambahkan Statue of Liberty di meja”
“Tambahkan martabak dan orange juice”
Ponsel kemudian memanipulasi gambar otomatis (membutuhkan internet). Namun, hasilnya masih hit-and-miss — misalnya, alih-alih menambahkan martabak, AI malah menampilkan kue-kue lain.
Performa & Gaming
Dengan chipset Dimensity 7300, AnTuTu yang dicapai sekitar 740 ribu poin. Untuk penggunaan harian, performanya lancar, apalagi didukung RAM hingga 12 GB.
Dalam gaming:
- Mobile Legends: “Super HD” stabil di ~90 fps
- Genshin Impact: 30–40 fps pada setting rendah (kadang naik 60 fps)
- Suhu tertinggi sekitar 42°C
- (Sumber: video, 11:25–13:58)
- Untuk gamer kasual, performa ini sudah sangat memadai.
Kamera: Utama Oke, Ultrawide Biasa Saja
Kamera utama 50 MP menghasilkan foto cerah, tajam, dan aman untuk kebanyakan pengguna — cocok untuk sosial media. Namun kamera ultrawide 8 MP terasa turun kualitasnya dibanding versi Pro yang memiliki ultrawide lebih baik.
Kamera depan dan belakang dapat merekam 4K 30fps, sebuah nilai plus yang jarang muncul di harga 5 jutaan.
Baca Juga: YEAY! Link Saldo DANA Gratis Berhadiah Uang Jajan Rp75.000 untuk Mahasiswa dan Pelajar
