Berikut detail harga:
- Emas 16 Karat
- Harga turun menjadi Rp 1.245.000 per gram
- Emas 15 Karat
- Berada pada kisaran Rp 1.167.000 per gram
Secara umum, penurunan mencapai sekitar Rp 1.000 per gram dibandingkan periode sebelumnya. Tren yang relatif kecil, namun penting untuk dipantau, terutama bagi pelaku pasar yang mencari momentum pembelian terbaik.
Mengapa Emas Putih Tetap Diminati?
Walaupun tertekan secara harga, emas putih memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya tetap populer:
1. Tampilan Modern & Elegan
Campuran logam seperti nikel atau paladium memberikan warna putih berkilau yang disukai banyak orang — terutama generasi muda yang menginginkan perhiasan minimalis.
2. Lebih Tahan Gores
Struktur logam campuran membuat emas putih lebih keras dibanding emas kuning. Cocok untuk pemakaian harian.
3. Nilai Investasi Tetap Stabil
Sebagai bagian dari keluarga logam mulia, emas putih memiliki nilai intrinsik yang kuat dan terus dicari pasar.
4. Fungsi Safe Haven
Dalam ketidakpastian ekonomi, emas (termasuk emas putih) masih menjadi aset lindung nilai yang dipercaya.
Apakah Emas Putih Masih Layak Dibeli Saat Harga Turun?
Jawabannya: Ya, layak — asalkan Anda memahami timing dan tujuan pembelian.
Koreksi harga kali ini tergolong ringan, sehingga tidak mengubah daya tariknya baik sebagai perhiasan maupun instrumen investasi.
Kapan Waktu Terbaik Membeli?
- Ketika harga mengalami koreksi jangka pendek
- Ketika nilai tukar Rupiah menguat
- Saat menjelang tren permintaan tinggi (misalnya akhir tahun), untuk menghindari lonjakan harga
Para analis memperkirakan harga emas putih cenderung stabil dalam jangka menengah. Dengan tingginya permintaan di Indonesia, terutama untuk perhiasan keluarga dan hadiah, emas putih tetap menjadi pilihan menarik.
Baca Juga: Rekomendasi Tablet Gaming Rp1 Jutaan Terbaik 2025, Lancar Main PUBG Tanpa Bikin Kantong Jebol
