Pada iPhone 18 Air, desain ultra-tipis kemungkinan tetap menjadi prioritas, sehingga pengelolaan daya dan efisiensi chip akan menjadi kunci performanya.
Jika benar Apple menggunakan chipset 2nm TSMC seperti rumor yang beredar, maka peningkatan performa dan efisiensi energi akan menjadi salah satu nilai jual utama perangkat ini.
Keputusan Apple untuk terus mengembangkan lini iPhone Air menunjukkan bahwa perusahaan ini masih mencari formulasi ideal di pasar menengah premium.
Meski menghadapi persaingan ketat dan penjualan awal yang belum memuaskan, Apple tampak percaya diri menghadirkan generasi penerus dengan inovasi yang lebih matang.
Dengan desain elegan, kamera ganda 48MP, dan efisiensi chip generasi baru, iPhone 18 Air diharapkan menjadi titik balik untuk seri Air.
Jika strategi peluncuran 2026 berjalan sesuai rencana, Apple mungkin akhirnya menemukan keseimbangan antara performa, desain, dan harga yang dicari pengguna modern.
