POSKOTA.CO.ID - Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 4 pada Oktober 2025. Pasalnya, penyaluran bantuan tahap 4 ini masuk dalam periode Oktober - Desember.
Keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdaftar di Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSEN) akan menerima saldo dana bansos dari pemerintah yang nantinya dicairkan melalui rekening kartu keluarga sejahtera (KKS) atau Pos Indonesia.
Adapun dana bansos yang diterima oleh KPM berbeda-beda, tergantung programnya yakni termasuk penerima bantuan PKH atau BPNT. Berikut rinciannya:
Bansos PKH
- Ibu hamil dan anak usia dini: Rp750.000
- Lansia: Rp600.000
- Penyandang Disabilitas: Rp600.000
- Anak SD: Rp225.000
- Anak SMP: Rp375.000
- Anak SMA: Rp500.000
- Korban pelanggaran HAM berat: Rp2,7 juta
Baca Juga: Bagaimana Cara Cek Bansos Terindikasi Judol? Lakukan Dua Hal Ini
Pencairan ini dilakukan setiap tiga bulan sekali atau per tahap.
Bansos BPNT
Sedangkan untuk bansos BPNT, nominal dana bantuan sebesar Rp200.000 per bulan. Artinya, jika pencairan dilakukan setiap tiga bulan sekali, maka dana yang diterima sebesar Rp600.000.
Tentu saja, kabar ini menjadi angin segar bagi jutaan keluarga penerima manfaat yang menantikan pencairan bantuan menjelang akhir tahun.
Penyaluran tahap keempat ini juga menjadi tahap terakhir bansos PKH dan BPNT untuk tahun 2025, yang dijadwalkan berlangsung hingga Desember 2025.
Baca Juga: Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ Oktober 2025 Resmi Cair, Cek di Sini
Bagi masyarakat yang menjadi penerima, kini dapat melakukan pengecekan status bantuan langsung lewat HP hanya dengan bermodalkan KTP dan koneksi internet melalui laman cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos.
Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT Lewat HP Pakai KTP
Kini, masyarakat bisa mengetahui apakah namanya termasuk dalam daftar penerima bansos dengan mudah, cepat, dan gratis, hanya lewat HP. Ada dua cara utama yang bisa digunakan, yaitu:
