Sekjen Golkar Tak Tahu Ada Kader Laporkan Akun Penghina Bahlil ke Polisi

Kamis 23 Okt 2025, 11:49 WIB
Sekretais Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Muhamad Sarmuji. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Sekretais Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Muhamad Sarmuji. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.IDSekjen Partai Golkar, Muhamad Sarmuji, mengaku tidak mengetahui adanya pelaporan ke polisi yang dilakukan kadernya terhadap sejumlah akun media sosial yang memuat konten penghinaan terhadap Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia.

"Kami tidak tahu ya, teman-teman, anak-anak muda ini, tidak melakukan konfirmasi, tidak melakukan permohonan izin melaporkan," kata Sarmuji di DPP Golkar, Kamis, 23 Oktober 2025.

Sarmuji mengatakan, pihaknya akan memanggil kader yang melaporkan kasus tersebut untuk meminta klarifikasi.

"Nanti akan panggil mereka, apa maksud mereka melaporkan itu," ujarnya.

Baca Juga: Golkar Dukung Raperda Pencegahan Perilaku Seksual Berisiko di Kota Bandung

Meski demikian, ia menekankan pentingnya menjaga ruang publik agar terbebas dari fitnah dan ujaran kebencian.

"Terutama media juga berkewajiban untuk menjaga ruang publik kita terhindar dari fitnah, rasisme, dan hoaks," tuturnya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (DPP AMPI) melaporkan puluhan akun media sosial ke Bareskrim Polri karena diduga menyebarkan fitnah dan ujaran kebencian terhadap Bahlil Lahadalia.

Sejumlah bukti berupa tangkapan layar diserahkan ke polisi. Setidaknya ada 30 akun media sosial yang dilaporkan.

"Kami ke sini tujuannya untuk melaporkan ada beberapa media yang mana di situ menyertakan nama ketua umum kami, dalam hal ini Menteri ESDM, Bapak Bahlil Lahadalia," kata Wakil Ketua Umum DPP AMPI, Steven Izaac Risakotta. 


Berita Terkait


News Update