Pengunjung Pasar Senen Tanggapi Impor Pakaian Bekas Disetop: Produk Lokal Harus Berkualitas

Kamis 23 Okt 2025, 19:27 WIB
Suasana di lokasi penjualan pakaian bekas atau thrifting di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Oktober 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Suasana di lokasi penjualan pakaian bekas atau thrifting di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Oktober 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengunjung Pasar Senen, Jakarta Pusat, meminta pemerintah meningkatkan kualitas pakaian lokal atas respons rencana pelarangan impor produk bekas.

"Terkait larangan bisnis impor pakaian bekas saya pribadi cukup setuju, karna pada dasarnya dengan maraknya beredar pakaian bekas atau thrifting di kalangan masyarakat memang menimbulkan kekhawatiran kesehatan jika itu yang memang menjadi konsen dari pemerintah," kata salah seorang pengunjung, Ridwan kepada Poskota, Kamis, 23 Oktober 2025.

Ridwan menuturkan, penjualan thrifting atau pakaian bekas di pasaran yang terus tumbuh berdampak positif kepada industri lokal.

"Yang mestinya menjadi sorotan lebih dari pemerintah sendiri yaitu pembatasan terhadap industry textile luar negeri yang mulai manjamur di Indonesia melalui ecommerce, banyak pakaian dari China misalnya yang memang menggangu Harga pasar di Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Pedagang Tolak Kebijakan Setop Impor Balpres Pakaian Bekas

"Kalau kita lihat sektor ini memang selalu menjadi lirikan pemerintah, namun dengan pertimbangan UMKM akhirnya pun tidak berjalan lama akan beredar kembali," ucap dia menambahkan.

Rifqi, 29 tahun, pengunjung lain justru mengaku sangat terbantu dengan adanya pakaian bekas di Pasar Senen. Pakaian bekas bermerek internasional dijual terjangkau.

"Asal kita bisa pinter-pinter milihnya aja ya, dilihat kondisi fisiknya," katanya.

Menurut Rifqi, jika memang pemerintah mau mengganti impor pakaian bekas dengan produk lokal, maka produk lokal tersebut harus mempunyai kualitas yang tidak kalah dengan kualitas dari barang luar.

Baca Juga: Cerita Warga Gang Venus Tambora Gantian Jemur Pakaian

"Terus juga harganya disesuaikan. Karena gini, kayak saya nih, karena saya enggak punya uang banyak tapi mau beli kaos dari brand ternama, ya akhirnya saya pilih beli bekas," tuturnya.


Berita Terkait


News Update