Motor ini juga dibekali empat mode berkendara: Eco, Rain, Road, dan Enduro, menyesuaikan kebutuhan di medan berbeda.
Teknologi keselamatannya mencakup Hill Start Control, Dynamic Brake Control, Cruise Control, Engine Drag Torque Control, serta sistem pemantauan tekanan ban. Unit ini turut dilengkapi boks samping kanan-kiri, strobo, dan Public Address System (PAS) untuk komunikasi lapangan.
“Public address ini memudahkan pengawal memberikan instruksi kepada pengguna jalan secara sopan dan terarah,” tuturnya.
Baca Juga: Daftar Mobil Terlaris di September 2025, Mobil Listrik tak Masuk 10 Besar
Kedua motor berteknologi tinggi ini disebut memiliki nilai pasar sekitar Rp1,1 miliar per unit dalam kondisi off the road. Meski berharga tinggi, Korlantas menilai pengadaan moge ini merupakan bentuk investasi jangka panjang dalam menunjang tugas pengamanan dan pengawalan pejabat negara.
Dengan fitur keselamatan canggih, kapasitas mesin besar, dan kemampuan adaptasi di berbagai kondisi jalan, motor-motor ini diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme dan ketepatan waktu dalam setiap kegiatan pengawalan VVIP di seluruh wilayah Indonesia.