POSKOTA.CO.ID - Kebakaran kilang minyak Pertamina kembali terjadi. Kali ini, insiden menimpa Kilang Minyak Dumai, Riau, yang dikelola PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) pada Rabu 1 Oktober 2025 malam.
Tim Tanggap Darurat Kilang Pertamina Dumai berhasil memadamkan api. Atas insiden ini dilaporkan tidak ada korban jiwa.
Peristiwa kebakaran ini menambah daftar panjang kilang Pertamina yang pernah mengalami kebakaran maupun ledakan.
Sebagai informasi, kilang minyak sendiri merupakan fasilitas vital yang berfungsi mengolah minyak mentah menjadi berbagai produk energi, seperti bensin, solar, avtur, hingga LPG. Produk-produk ini menjadi tulang punggung kebutuhan energi masyarakat dan industri di Indonesia.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Sindir Pertamina Malas-malasan, Tagih Janji Pembangunan Kilang Minyak Baru
Menurut keterangan Pertamina, api di Kilang Dumai mulai muncul sekitar pukul 21.00 WIB dan berhasil dikendalikan pada pukul 23.20 WIB.
Kilang Dumai merupakan kilang pengolahan terbesar ketiga di Indonesia dengan kapasitas 170 MBPOD serta tingkat kompleksitas 7,5.
Tak hanya itu, kilang ini juga menyuplai sekitar 16 persen kebutuhan energi nasional, khususnya wilayah Sumatera Bagian Utara dan sebagian Kalimantan.
Deretan Insiden Kebakaran Kilang Minyak Pertamina
Peristiwa kebakaran kilang minyak Pertamina ini bukan pertama kali. Berikut deretan kilang minyak yang pernah terbakar, yaitu:
Baca Juga: Mengenal Mafia Impor Migas, DPR: Tantangan Pembangunan Kilang Minyak Nasional
Kilang Balongan
Lokasi kilang ini berada di Indramayu, Jawa Barat. Kilang RU VI Balongan pernah mengalami kebakaran pada 29 Maret 2021 dini hari.
Api yang membakar tangki T301 di area kilang bahkan baru bisa dipadamkan dua hari kemudian.
Dari total 72 tangki penyimpanan dengan kapasitas 1,35 juta KL, empat tangki terdampak, setara dengan 7 persen dari kapasitas kilang.
Tragedi ini menyebabkan 20 korban luka, lima di antaranya luka bakar berat, dan beberapa akhirnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif.
Baca Juga: Kilang Minyak Meledak Beruntun, DPR Minta Pertamina Evaluasi Total
Kilang Cilacap
Kilang RU IV Cilacap, salah satu kilang terbesar Pertamina dengan kapasitas 270.000 barel per hari, juga pernah mengalami insiden kebakaran.
Pada 13 November 2021, tangki berisi Pertalite terbakar di kawasan Lomanis, Cilacap Tengah.
Sebelumnya, pada 11 Juni 2021 kilang ini juga terbakar akibat sambaran petir. Saat itu, tangki berisi benzena terbakar selama 40 jam sebelum api berhasil dipadamkan.
Depo Pertamina Plumpang
Peristiwa terjadi di Depo Plumpang, Jakarta Utara pada 3 Maret 2023. Kebakaran besar yang bersumber dari pipa bensin menyebabkan api merambat hingga ke pemukiman warga sekitar.
Baca Juga: Polri Masih Dalami Dugaan Penyebab Kilang Minyak Pertamina Dumai Meledak
Sebanyak 29 orang meninggal dunia dan puluhan rumah warga hangus terbakar. Peristiwa ini menjadi salah satu insiden terparah dalam sejarah kebakaran fasilitas Pertamina.
Kilang Dumai
Selain kebakaran terbaru pada 1 Oktober 2025. Kilang Dumai, Riau juga pernah terbakar pada 1 April 2023. Ledakan mengakibatkan sembilan pegawai terluka serta kerusakan pada rumah warga, sekolah, dan rumah ibadah di sekitar lokasi.
Produksi sempat terhenti sebelum akhirnya beroperasi kembali secara bertahap mulai 13 April 2025. Kilang ini memiliki dua unit operasi yang berlokasi di Dumai dan Sungai Pakning, Riau.
Kilang Balikpapan
Kilang RU V Balikpapan, Kalimantan Timur juga berkali-kali dilanda kebakaran. Pada 4 Maret 2022, insiden dipicu oleh flash di pipa hydrocracker B.
Baca Juga: SPBU, Bengkel Mobil dan Motor, Kilang Minyak, Akan Lenyap Dalam Beberapa Tahun ke Depan
Hanya dua bulan kemudian, tepatnya 15 Mei 2022, kebakaran kembali terjadi hingga menewaskan satu pekerja.
Pada 25 Mei 2024, kebakaran kilang Balikpapan kembali terulang. Suara ledakan terdengar hingga radius 2 kilometer, disertai asap hitam pekat yang membumbung dari Plant 5 Unit Hydro Skimming Complex. Api baru bisa dikendalikan setelah satu jam oleh tim pemadam internal.
