POSKOTA.CO.ID - Bantuan sosial (bansos) menjadi instrumen penting pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat, terutama kelompok rentan ekonomi. Pada 2025, sejumlah program reguler seperti PKH dan BPNT tetap berjalan, bersamaan dengan bantuan tambahan seperti beras 20 kg, BLT minyak goreng, hingga penebalan khusus Rp400 ribu untuk penerima baru.
Menurut laporan Kementerian Sosial (Kemensos), pencairan PKH dan BPNT tahap ketiga (periode Juli–September 2025) telah mencapai sekitar 85 persen.
Namun, sebagian keluarga penerima manfaat (KPM) masih menunggu pencairan akibat proses peralihan dari distribusi melalui PT Pos ke sistem KKS Merah Putih yang melibatkan bank-bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, dan BSI).
Memasuki Oktober 2025, perhatian publik tertuju pada daftar bansos yang dijadwalkan cair. Setidaknya terdapat lima program bantuan yang siap dicairkan pada awal bulan, dengan penyaluran secara bertahap di seluruh Indonesia.
Baca Juga: MotoGP Mandalika 2025, Bandara Lombok Dibanjiri Pembalap Dunia
Daftar Bansos yang Cair pada Oktober 2025
1. Pencairan PKH Tahap 4
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan bersyarat yang diberikan kepada keluarga dengan kriteria tertentu, seperti ibu hamil, balita, lansia, penyandang disabilitas, serta anak sekolah.
Tahap keempat pencairan PKH 2025 akan dimulai pada awal Oktober 2025. Penerima manfaat disarankan memantau informasi resmi dari Kemensos maupun pemerintah daerah karena jadwal pencairan dilakukan bertahap sesuai wilayah.
Kategori penerima PKH meliputi:
- Ibu hamil/nifas: Rp3 juta per tahun.
- Anak usia dini: Rp3 juta per tahun.
- Anak SD: Rp900 ribu per tahun.
- Anak SMP: Rp1,5 juta per tahun.
- Anak SMA: Rp2 juta per tahun.
- Lansia 60 tahun ke atas: Rp2,4 juta per tahun.
- Penyandang disabilitas berat: Rp2,4 juta per tahun.
2. Bantuan Beras 20 Kg
Sebanyak 18,3 juta KPM akan menerima bantuan beras 20 kilogram untuk alokasi Oktober dan November 2025.
Tujuan utama program ini adalah menjaga stabilitas pangan rumah tangga dan mengurangi dampak fluktuasi harga beras. Selain itu, ada kemungkinan pemerintah menambah 10 kilogram beras tambahan pada Desember 2025 jika anggaran tidak terserap sepenuhnya.
3. Bantuan Minyak Goreng atau BLT Rp300 Ribu
Bansos berikutnya adalah bantuan minyak goreng. Pemerintah menyiapkan skema distribusi fleksibel, yakni:
- Minyak goreng langsung sebanyak 2 liter per penerima, atau
- BLT senilai Rp300.000, meniru pola penyaluran pada tahun 2022.