JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengendara motor dengan kendaraan besar seperti truk dan bus masih sering terjadi di jalanan Ibu Kota maupun jalur antar-kota.
Banyak di antaranya berujung tragis, bahkan merenggut nyawa. Ironisnya, insiden itu sering kali dipicu oleh kebiasaan sepele yang luput disadari pengendara.
Melihat kondisi ini, PT Wahana Makmur Sejati (WMS) selaku Main Dealer motor Honda wilayah Jakarta dan Tangerang, kembali mengingatkan soal pentingnya keselamatan berkendara lewat kampanye Cari Aman.
Menurut WMS, banyak kecelakaan fatal terjadi karena posisi motor terlalu dekat dengan kendaraan besar, manuver mendadak, atau pengendara yang kurang peka terhadap kondisi jalan.
Baca Juga: Truk Tabrak Dua Angkot di Cileungsi Bogor, 3 Orang Terluka
Berikut lima kebiasaan yang wajib dihindari agar tak jadi korban berikutnya di jalan:
- Terlalu Dekat dengan Truk dan Bus
Motor yang berada terlalu dekat—baik di samping atau belakang kendaraan besar sangat rentan terlindas. Pasalnya, truk dan bus punya blind spot alias titik buta yang membuat pengendara motor tak terlihat.
Kalau ingin mendahului, pastikan ada jarak aman dan sopir sudah melihat kehadiran Anda.
- Nekat Salip di Celah Sempit
Masih banyak pengendara yang nekat menyalip dari celah kecil antara dua kendaraan. Padahal, kalau salah perhitungan sedikit saja, bisa terjepit atau malah tersenggol kendaraan lain.
Lebih baik tahan sebentar, tunggu jalur lurus terbuka. Jangan sampai keinginan cepat sampai malah berujung cepat celaka.
Baca Juga: Uji Tabrak Euro NCAP, AION V Catat Skor Tertinggi
- Kendaraan Ngebut tanpa Kontrol