POSKOTA.CO.ID - Video AI yang memperlihatkan percakapan seorang ayah dengan anaknya, Aleta, mahasiswa ITB yang meninggal akibat kecelakaan menjadi viral di TikTok.
Video tersebut diunggah oleh akun @patno_atomy dan telah ditonton lebih dari 4,5 juta kali oleh warganet.
Dalam tayangan itu, sang ayah terlihat seolah bisa bercakap kembali dengan Aleta melalui teknologi AI.
Video dibuat berdasarkan foto selfie Aleta semasa hidup, yang kemudian dianimasikan agar tampak berbicara dengan sinkronisasi bibir yang halus.
Baca Juga: Smartwatch Entry-Level Rasa Premium: Mengulik Haylou Watch 4S
Respons warganet pun beragam. Mayoritas mengaku ikut merasakan kesedihan mendalam yang dialami sang ayah.
Sejumlah figur publik, termasuk penyanyi Marion Jola, turut memberikan doa dan dukungan moral untuk keluarga Aleta.
Selain itu, publik juga menyoroti bagaimana teknologi AI digunakan untuk kebutuhan emosional, khususnya dalam mengatasi rasa kehilangan.
Teknologi di Balik Video AI
Dari banyak komentar warganet, video percakapan seperti itu dapat dibuat dengan berbagai platform AI, seperti:
Baca Juga: Jangan Mudah Tertipu! Ini 4 Jenis Penipuan yang Sering Terjadi di WhatsApp
- ElevenLabs: menghasilkan suara sintetis yang realistis.
- Heygen atau King AI: digunakan untuk animasi wajah dan sinkronisasi bibir.
- Vidnoz AI: memungkinkan pengguna membuat avatar dari foto atau video orang yang sudah meninggal.
- Selamanya AI: jasa berbayar yang diduga digunakan sang ayah dalam membuat video Aleta.
Banyak pengguna media sosial kemudian mencari tahu bagaimana cara membuat video AI dengan layanan gratis maupun berbayar.
Cara Membuat Video AI Percakapan
1. Siapkan Foto atau Video
Gunakan foto berkualitas tinggi agar sistem AI bisa menangkap detail wajah dengan baik. Jika memiliki video asli, hasil akan lebih natural.
2. Buat Prompt Detail
Tuliskan instruksi (prompt) secara rinci, mencakup ekspresi, gaya bicara, suasana, hingga latar tempat.
Contoh: "Seorang perempuan muda tersenyum di ruang tamu sederhana, bibir bergerak mengikuti kalimat berikut: ‘Halo Ayah, semoga selalu sehat. Aku merindukanmu."
Baca Juga: 5 Cara Mendinginkan Hp yang Panas Supaya Tidak Cepat Rusak, Dijamin Ampuh!
3. Masukkan Suara atau Teks
Gunakan platform seperti ElevenLabs untuk menghasilkan suara sintetis. Pilih tone suara lembut atau menyerupai suara asli orang tersebut agar lebih emosional.
4. Atur Visual dan Latar Belakang
Pilih latar belakang yang sesuai, misalnya ruang keluarga, taman, atau tempat favorit almarhum. Cahaya alami akan membuat hasil lebih realistis.
5. Render Video
Setelah prompt selesai, jalankan proses rendering. Tunggu beberapa menit hingga video jadi.
6. Edit Ulang Jika Diperlukan
Jika sinkronisasi bibir kurang pas, tambahkan instruksi tambahan seperti "gerakkan bibir sesuai ucapan."
Untuk langkah-langkah pembuatan sendiri sangat sederhana seperti mengedit foto atau video AI pada umumnya.
Salah satu alat lainnya sebagai alternatif untuk mengedit video AI bisa gunakan Gemini AI yang mendukung pembuatan percakapan melalui prompt yang lebih fleksibel.
Berikut ini contoh prompt Gemini AI untuk mengedit foto menjadi video bergerak seperti yang lagi viral:
"Karakter duduk di kereta, close-up wajah. Karakter berkata sambil bibir bergerak sinkron: ‘Halo, Papah-Mamah. Aku rindu. Jangan terlalu lama bersedih, aku akan selalu menjaga kalian dari sini."