Tempat penyimpanan dana darurat sebaiknya dalam bentuk aset likuid dan aman seperti tabungan digital, deposito, reksa dana pasar uang, atau emas.
Side Hustle: Jalan Keluar dari Siklus Defisit
Rista menegaskan, dengan hanya mengandalkan gaji UMR, hampir mustahil bisa menabung sambil membiayai keluarga. Karena itu, side hustle atau pekerjaan sampingan menjadi solusi realistis.
Beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan antara lain:
- Freelance sesuai keahlian (menulis, desain, fotografi).
- Driver ojek online (ojol) dengan jam fleksibel.
- Jasa titip (jastip) untuk kebutuhan belanja teman atau kerabat.
- Bisnis online skala kecil seperti reseller produk.
Target dari side hustle bukan untuk cepat kaya, melainkan agar tidak defisit dan tetap punya ruang menabung.
Mengatur keuangan memang penting, tetapi jangan lupakan sisi emosional dari kehidupan sandwich generation. Banyak dari mereka merasa kelelahan mental karena harus membagi perhatian, waktu, dan uang untuk tiga pihak sekaligus diri sendiri, orang tua, dan anak.
Di sinilah pentingnya hiburan kecil, dukungan pasangan, serta komunikasi terbuka dalam keluarga. Jika semua pihak memahami keterbatasan, beban psikologis bisa sedikit berkurang.
Strategi untuk Pasangan Suami Istri Bergaji UMR
Bagi pasangan muda yang sama-sama termasuk sandwich generation, kerja sama finansial mutlak diperlukan. Beberapa strategi yang bisa dilakukan antara lain:
- Saling berbagi peran – jika salah satu bekerja kantoran, pasangannya bisa berbisnis online.
- Punya lebih dari satu sumber penghasilan – misalnya mengelola kos atau menyewakan aset kecil.
- Transparansi keuangan – selalu catat pengeluaran, terutama yang bersifat variabel dan sulit dikendalikan.
Baca Juga: 10 Cara Bermain Crypto untuk Pemula yang Wajib Diketahui
Tips Kreatif Mengelola Dana Darurat
Selain menyisihkan gaji, ada cara-cara kreatif lain untuk menambah dana darurat, antara lain:
- Uang lembur dan THR langsung diparkir ke tabungan darurat.
- Menabung receh harian Rp10 ribu–Rp20 ribu yang bisa terkumpul Rp300 ribu–Rp600 ribu per bulan.
- Menjual barang yang tidak terpakai untuk menambah tabungan.
Kunci utamanya bukan pada besar kecilnya nominal, melainkan konsistensi dan disiplin.
Hidup sebagai sandwich generation dengan gaji UMR memang berat. Namun, berat bukan berarti mustahil. Dengan alokasi yang jelas, dana darurat yang disiplin, serta keberanian mencari penghasilan tambahan, jalan menuju stabilitas finansial tetap terbuka.
Lebih dari sekadar angka di laporan keuangan, perjuangan ini adalah bentuk kasih sayang terhadap keluarga. Meski terjepit, generasi sandwich tetap bisa bertahan dan perlahan memperbaiki kondisi finansialnya.