POSKOTA.CO.ID - Kejaksaan Agung (Kejagun) resmi menetapkan mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook pada Kamis, 4 September 2025.
Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Nadiem sudah diperiksa sebanyak dua kali dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook.
Dirinya sudah dicegah untuk ke luar negeri selama enam bulan ke depan sejak 19 Juni 2025.
Sebagai informasi Nadiem merupakan pendiri aplikasi Gojek. Dia mendirikan aplikasi layanan ojek online bersama rekannya Kevin Aluwi pada 2010 silam.
Kemudian, dirinya melanjutkan karier sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju Joko Widodo dan Maaruf Amin pada 2019.
Lantas, berapa total kekayaan yang dimiliki Nadiem Makarim?
Baca Juga: Kejagung Masih Dalami Peran Google dan Aliran Dana ke Nadiem dalam Kasus Chromebook
Total Kekayaan Nadiem Makarim
Saat baru menjabat sebagai menteri Nadiem melaporkan harta kekayaanya sebesar Rp1,23 triliun dengan utang Rp185.36 m.
Lalu pada tahun 2024, Nadiem melaporkan lonjakan hartanya menjadi Rp4,87 triliun dengan utang Rp790,76 m.
Kekayaan Nadiem terbesar adalah surat berharga yang dimilikinya naik menjadi Rp5,66 triliun.
Lonjakan nilai surat berharga Nadiem seiring dengan IPO PT Goto Gojek Tokopedia di Bursa Efek Indonesia. Dalam prospektus IPO GOTO, Nadiem tercatat sebagai pemilik 522.053.000 (20,5%).