Layani Publik 80 Jam Nonstop, Pemkab Bogor Pecahkan Rekor MURI

Selasa 02 Sep 2025, 09:41 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto memaparkan bahwa rekor MURI atas pelayanan publik 80 jam nonstop menjadi semangat baru untuk meningkatkan kualitas layanan masyarakat. (Sumber: Pemkab Bogor)

Bupati Bogor Rudy Susmanto memaparkan bahwa rekor MURI atas pelayanan publik 80 jam nonstop menjadi semangat baru untuk meningkatkan kualitas layanan masyarakat. (Sumber: Pemkab Bogor)

CIBINONG, POSKOTA.CO.IDPemkab Bogor kembali mencatatkan prestasi dengan menerima rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori Mal Pelayanan Publik (MPP) terlama, yakni 80 jam nonstop.

“Alhamdulillah, ini menjadi semangat baru untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Bogor,” kata Bupati Bogor, Rudy Susmanto, Selasa, 2 September 2025.

Rudy menyebut pencapaian ini menjadi momentum penting untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih dekat dengan masyarakat.

Baca Juga: Pemerintah Beri Bantuan Rumah Subsidi untuk Keluarga Affan Kurniawan di Cileungsi Bogor

Pemkab Bogor berencana mengevaluasi jam operasional pelayanan serta memperluas titik pelayanan di 40 kecamatan agar masyarakat tidak selalu harus datang ke Cibinong.

“Ini adalah niat kita bersama, menghadirkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan semangat persatuan dan kebersamaan, kita ingin menjadikan Kabupaten Bogor lebih maju,” ujarnya.

Kepala DPMPTSP Kabupaten Bogor, Agus Ridho, menambahkan kegiatan “Gebyar Pelayanan Publik 80 Jam Nonstop” melibatkan 32 tenant dengan 124 jenis layanan dari berbagai dinas, instansi, lembaga, dan badan.

Pada 2024, MPP melayani 22.002 pemohon, sementara pada Agustus 2025 saja jumlah pengguna layanan mencapai 22.992 orang.

Baca Juga: Sekitar Kantor Pemkab Bogor Kondusif dari Pendemo, Petugas Putar Lagu Ibu Pertiwi di Jalan Tegar Beriman

Terdapat 13 dinas dan instansi yang terlibat aktif dalam layanan 80 jam nonstop, di antaranya DPMPTSP, Disdukcapil, Pengadilan Agama, ATR/BPN, Kejaksaan Negeri, PT Taspen, BPRS Bogor Tegar Beriman, Samsat, Ditjen Hukum Umum Kemenkumham, Dinas Kesehatan, Bappenda, hingga PDAM Tirta Kahuripan.

“Alhamdulillah, ini menjadi sejarah baru di Indonesia. Upaya bersama ini membuktikan komitmen Pemkab Bogor untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih optimal, cepat, dan dekat dengan masyarakat,” pungkas Agus. (cr-6) 


Berita Terkait


News Update