2. Memilih Instrumen Investasi
Selanjutnya, pilihlah instrumen investasi sesuai risiko serta tujuan investasi. Untuk investasi modal kecil, sebaiknya pertimbangkan instrumen jangka panjang.
Hal ini akan memungkinkan kamu menerapkan strategi dollar-cost averaging (biaya rata-rata), yakni berinvestasi dengan jumlah dana yang sama secara teratur terlepas dari kenaikan atau penurunan harga pasar saat itu.
Dengan instrumen jangka panjang, kamu pun bisa memanfaatkan stabilitas dan pertumbuhan investasi yang konsisten. Alhasil, tujuan investasi dapat tercapai secara lebih efektif.
Baca Juga: 7 Tips Memulai Investasi Saham Bagi Pemula

3. Mengatur Budget
Saat mulai berinvestasi, jangan lupa mengatur budget guna menentukan besaran dana yang akan dialokasikan untuk investasi per bulan.
Dalam pengaturannya, cobalah mempertimbangkan biaya kebutuhan hidup, tabungan, hingga penghasilan setiap bulan.
Cara investasi kecil-kecilan ini dilakukan untuk lebih mengendalikan keuangan bisa dan membantu menentukan prioritas dalam berinvestasi.
Baca Juga: Cara Nabung Emas di Shopee, Panduan Lengkap Investasi Digital Menguntungkan
4. Membuka Rekening
Setelah tujuan, instrumen, dan alokasi dana ditentukan, bukalah rekening di lembaga atau platform keuangan yang aman serta tepercaya.