Gagalkan Tawuran, Polisi Tangkap Empat Pemuda Bersenjata Tajam

Sabtu 16 Agu 2025, 13:31 WIB
Polres Metro Jakarta Selatan menggagalkan aksi tawuran di kawasan tempat pemakaman umum (TPU) Kober, Kemang Village, Sabtu, 16 Agustus 2025. (Sumber: Polres Jakarta Selatan)

Polres Metro Jakarta Selatan menggagalkan aksi tawuran di kawasan tempat pemakaman umum (TPU) Kober, Kemang Village, Sabtu, 16 Agustus 2025. (Sumber: Polres Jakarta Selatan)

KEBAYORAN BARU, POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Jakarta Selatan menggagalkan aksi tawuran di kawasan tempat pemakaman umum (TPU) Kober, Kemang Village, pada Sabtu, 16 Agustus 2025.

Selain menggagalkan aksi tawuran, pihak kepolisian menangkap empat pemuda yang diduga hendak melakukan tindakan kekerasan.

"Sekitar pukul 03.45 WIB, saat melakukan patroli rutin untuk mengantisipasi tawuran dan balap liar menemukan sekelompok pemuda mencurigakan berkumpul di area pemakaman," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, kepada awak media, 16 Agustus 2025.

Nicolas menjelaskan, keempat pemuda yang diamankan adalah MD, 16 tahun, SIBS, 20 tahun, RN, 20 tahun dan FZR 24 tahun.

Baca Juga: Jakarta Light Festival 2025 di Kota Tua: Pertunjukan Cahaya Gratis dan Live Music untuk HUT RI ke-80, Ini Jadwalnya!

Ketika didekati para terduga berlarian dan bersembunyi di antara makam. Setelah penyisiran, petugas berhasil mengamankan empat pemuda beserta barang bukti berupa tujuh senjata tajam dan dua botol minuman keras.

"Mereka diduga sedang mempersiapkan diri untuk melakukan tindakan kriminal, termasuk rencana tawuran antarkelompok," ucap Nicolas.

Lanjut Nicolas, saat ini keempatnya telah dibawa ke Polsek Kebayoran Baru untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Penangkapan ini tidak lepas dari peran aktif masyarakat yang melaporkan informasi melalui Call Center 110.

Baca Juga: Guru Wajib Tahu! Ini Juknis PPG Kemenag 2025 Beserta Syarat dan Mekanismenya

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan ke polisi terdekat.


Berita Terkait


News Update