Kemampuan adaptasi yang cepat serta fisik yang prima menjadikan Idzes sebagai opsi menarik bagi klub-klub papan tengah Serie A yang tengah mencari tambahan kekuatan di lini belakang.
Meski begitu, harga €10 juta yang dipatok Venezia dianggap cukup tinggi. Apalagi, klub-klub seperti Genoa dan Udinese tengah berhati-hati dalam belanja pemain, terutama dalam konteks Financial Fair Play.
Jay Idzes Bertahan atau Menjawab Tantangan Baru?
Seiring bergulirnya waktu, nasib Jay Idzes masih menjadi salah satu perbincangan utama di kalangan pengamat sepak bola Italia maupun Indonesia.
Jendela transfer musim panas akan ditutup pada akhir Agustus 2025, yang berarti masih ada waktu bagi pihak-pihak yang berkepentingan untuk mencapai kesepakatan.
Bagi Venezia, mempertahankan Idzes akan menjadi dorongan besar dalam upaya mereka kembali promosi ke Serie A.
Sementara bagi Idzes, tantangan untuk bermain secara reguler di kasta tertinggi Liga Italia bisa menjadi batu loncatan penting dalam kariernya.
Saat ini, semua mata tertuju pada bagaimana langkah selanjutnya dari sang kapten.
Apakah Jay Idzes akan tetap bertahan di Venezia dan membantu klub kembali ke Serie A? Ataukah ia akan menjajal tantangan baru bersama klub Serie A lainnya?
