Nathalie Holscher Akui Sepi Job dan Depresi Usai Kelakuan Viral Parodi Kehamilan Erika Carlina, Begini Kronologinya

Senin 28 Jul 2025, 14:16 WIB
Dampak video Nathalie Holscher dan DJ Panda, boikot klub malam, permintaan maaf ke Erika Carlina, hingga tekanan mental. Baca faktanya! (Sumber: Instagram/@nathalieholscher)

Dampak video Nathalie Holscher dan DJ Panda, boikot klub malam, permintaan maaf ke Erika Carlina, hingga tekanan mental. Baca faktanya! (Sumber: Instagram/@nathalieholscher)

Masalah ini berawal dari konten Nathalie bersama DJ Panda, pria yang diduga sebagai ayah biologis anak Erika Carlina. Dalam video viral tersebut, Nathalie mengenakan daster dan berperan sebagai ibu hamil sambil bermain DJ, diikuti gelak tawa bersama DJ Panda.

Warganet menuding aksi tersebut sebagai sindiran kasar terhadap kehamilan Erika yang sempat jadi sorotan publik. Erika dan kekasihnya, DJ Bravy, bahkan turut buka suara mengecam konten itu.

Awalnya, Nathalie membantah niat menyinggung Erika:

"Saya tidak tahu kondisi kehamilannya," klaimnya. Namun, belakangan ia mengakui kesalahan dan memposting permintaan maaf via Instagram @nathalieholscher pada Kamis, 24 Juli 2025.

"Hallo mba Erica, salam kenal. Dan aku minta maaf ya jika itu menyinggung kamu."

Erika merespons dengan elegan: "Salam kenal Kak. Iya gakpapa. Aku minta maaf juga kalo ada salah-salah Kak. Sehat dan bahagia selalu Kak."

Dampak Profesional: Boikot dan Isolasi

Permintaan maaf ternyata tak cukup memulihkan reputasi Nathalie. Beberapa klub malam dilaporkan membatalkan kerjasama, membuatnya kehilangan pendapatan.

Dalam live TikTok, ia terlihat pasrah menerima hujatan: "Sukurin! Iya," jawabnya saat menirukan komentar pedas netizen.

Kondisi fisiknya juga tak stabil. Nathalie sempat menjauh dari kamera karena batuk-batuk, memicu spekulasi tentang kesehatannya.

Baca Juga: Nathalie Holscher Mengaku Kena Mental dan Kehilangan Job setelah Polemik Erika Carlina dan DJ Panda

Dampak Viralitas

Kasus ini menyoroti betapa konten yang dianggap "lucu" bisa berubah menjadi bumerang. Psikolog media, Dr. Anindya Putri, menjelaskan: "Parodi yang melibatkan isu sensitif seperti kehamilan rentan disalahartikan, apalagi jika melibatkan pihak ketiga yang sedang jadi sorotan."

Sementara itu, pengamat industri hiburan, Rizal Fahmi, menambahkan: "Boikot terhadap Nathalie menunjukkan kekuatan konsumen dalam membentuk narasi publik. Selebritas kini harus lebih hati-hati memilih konten."


Berita Terkait


News Update