Namun, di sisi lain, kebijakan itu juga membawa tantangan, diantaranya seperti.
- Membutuhkan adaptasi pola kerja dari operator.
- Meningkatkan tuntutan akan ketelitian dalam mengisi data pembelajaran.
- Memerlukan sosialisasi lebih luas agar tidak terjadi kesalahpahaman di kalangan guru.
Cara Menyesuaikan Diri dengan Dapodik 2026
Agar transisi berjalan lancar, berikut panduan praktis bagi operator sekolah dan guru.
1. Pantau Informasi Resmi
Selalu ikuti pembaruan dari situs resmi dapokemdikdasmen.cgudo.id dan dashboard aplikasi Dapodik.
2. Fokus pada Menu Pembelajaran
Pastikan entri data jumlah jam per minggu, mata pelajaran, dan linieritas dengan ijazah diisi dengan benar.
3. Hindari Pemecahan Kode Mapel
Khusus guru SD, jangan pecah mapel ke dalam beberapa kode karena bisa menyebabkan data tidak valid.
4. Masukkan Tugas Tambahan
Catat semua bentuk tugas tambahan agar terhitung dalam perhitungan jam sertifikasi.
5. Ikuti Pelatihan Dapodik
Manfaatkan pelatihan online, webinar, dan forum diskusi resmi yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan.
6. Bergabung dengan Komunitas Operator Sekolah
Diskusi dan berbagi pengalaman di forum seperti Facebook Group, Telegram, atau YouTube Channel akan membantu memahami kendala teknis secara praktis.
Meskipun penghapusan menu jadwal di Dapodik 2026 menandai perubahan besar, guru dan operator tidak perlu khawatir.
Validasi sertifikasi tetap bisa dilakukan seperti biasa, bahkan lebih efisien, selama data di menu Pembelajaran diisi dengan benar dan akurat.