JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jakarta menyebut, Aparatur Sipil Negara (ASN) berusia 41 hingga 59 tahun berisiko obesitas atau kelebihan berat badan.
Berdasarkan data yang dihimpun Dinkes Jakarta pada 2024, 60 persen ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta mengalami obesitas, sedangkan 15 persen lainnya mengidap masalah kejiwaan.
"Terbagi dalam beberapa kelompok umur, dengan kelompok umur tertinggi 41 hingga 59 tahun, sehingga memang lebih memiliki resiko," kata Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati kepada Poskota, Kamis, 24 Juli 2025.
Sebagai bentuk pencegahan dan penanganan dini, Ani menyarankan ASN melakukan pengecekan lewat program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Baca Juga: ASN Pemprov Jakarta yang Terbukti Main Judol tidak akan Dapat Promosi Jabatan
"Tahun ini kami melakukan skrining kembali melalui program CKG dengan target 100 persen pegawai," ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur Jakarta, Pramono Anung juga menyarankan para bawahannya itu mulai menerapkan pola hidup sehat. Pasalnya, kesehatan pegawai mempengaruhi pelayanan publik.
"Pokoknya kalau obesitas, ikuti gubernur-nya lah, supaya enggak obesitas. Gubernur-nya tukang jalan, tukang sepedaan, hidup sehat, walaupun bebannya banyak," ujarnya, Rabu, 23 Juli 2025.
Ia akan mempertimbangkan aturan mewajibakan para ASN untuk berolahraga demi kesehatan.
Baca Juga: ASN Pemprov Jakarta Dianjurkan Jalan Kaki 7.500 Langkah
"Jadi sehingga dengan demikian, saya meminta, kalau memang betul ada temuan itu, saya akan mulai mewajibkan untuk berolahraga," tuturnya. (CR-4)