Kenapa Banyak Orang Gagal Investasi? Timothy Ronald Jawab dengan 3 Prinsip Ini

Kamis 17 Jul 2025, 06:58 WIB
Prinsip dasar investasi menurut Timothy Ronald (Sumber: Freepik/jannoon028)

Prinsip dasar investasi menurut Timothy Ronald (Sumber: Freepik/jannoon028)

Kedengarannya sederhana, tetapi kenyataannya banyak investor pemula terjebak pada kerugian besar akibat kurang hati-hati.

Investasi adalah sarana untuk menggandakan uang kita, bukan untuk hilang,” tegasnya.

Banyak orang salah kaprah menganggap investasi sebagai arena spekulasi. Mereka mudah tergoda oleh tren atau ajakan teman tanpa melakukan riset mendalam.

Timothy memberi contoh sederhana, jika Anda berinvestasi Rp100 juta dan rugi 50 persen, sisa modal tinggal Rp50 juta.

Untuk kembali ke titik awal, Anda butuh keuntungan 100 persen, bukan 50 persen. Jika turun 80 persen, maka harus naik 400 persen untuk balik modal.

“Ini yang banyak orang enggak paham. Turun itu gampang, tapi baliknya susah,” ujarnya.

Karena itu, ia menekankan, hindari permanent loss of capital, kerugian permanen yang sulit dipulihkan.

2. Investasi Hanya di Bidang yang Anda Pahami

Prinsip kedua yang dijelaskan pendiri Akademi Crypto adalah berinvestasilah hanya pada hal yang kamu mengerti.

Dalam dunia investasi, konsep ini dikenal dengan istilah circle of competence.

“Kalau kamu enggak ngerti, jangan masuk. Itu aturan mainnya,” jelasnya.

Dia bercerita pernah menolak tawaran investasi pada startup AI, meskipun terdengar menjanjikan. Alasannya sederhana, karena ia bukan ahli AI.

Kesalahan umum investor adalah overestimasi kemampuan diri sendiri. Mereka merasa bisa memahami segalanya, padahal realitanya berbeda.


Berita Terkait


News Update