JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan kasus kecelakaan lalu lintas akibat jalan rusak di Jakarta dan dampak korban jiwanya, cukup tinggi.
Berdasarkan catatan BPS Jakarta, sepanjang tahun 2024, angka kasus kecelakaan lalu lintas yang disebabkan jalan rusak mencapai 7.546 kejadian.
Adapun, angka ini diambil berdasarkan data masing satuan penegakan hukum baik di Polda Metro Jaya maupun aparat kewilayahan.
Kepala BPS Jakarta, Nurul Hasanudin, mengatakan, mayoritas kecelakaan dialami oleh pengendara sepeda motor.
Baca Juga: Banyak Jalan Rusak di Jakarta, DPRD: Dinas Bina Marga Lalai dalam Pengawasan
"Jumlah kejadian (kecelakaan akibat jalan rusak) sepanjang tahun 2024 yakni 7.546 kecelakaan," kata Nurul kepada Pos Kota, Minggu, 13 Juli 2025.
Dari 7.546 kasus kecelakaan akibat jalan rusak, tercatat sebanyak 9.080 orang jadi korban, pengemudi maupun penumpang.
Rinciannya, korban meninggal dunia sebanyak 384 jiwa, korban luka berat 1.026 jiwa, dan korban luka ringan 7.670 jiwa.
Masih berdasarkan data BPS Jakarta, jumlah kerugian benda dari kasus kecelakaan lalu lintas akibat jalan rusak mencapai 9.353 dengan total kerugian uang mencapai Rp10.265.640.000.
