Air Bersih Minim, Warga Pulau Kelapa Terpaksa Mandi di Sumur Kotor

Jumat 04 Jul 2025, 13:20 WIB
Seorang warga Pulau Kelapa sedang mengisi dan mengantri air dari Brackish Water Reverse Osmosis (BWRO) yang air itu biasa digunakan untuk minum, Jumat, 4 Juli 2025. (Sumber: Poskota/M. Tegar Jihad)

Seorang warga Pulau Kelapa sedang mengisi dan mengantri air dari Brackish Water Reverse Osmosis (BWRO) yang air itu biasa digunakan untuk minum, Jumat, 4 Juli 2025. (Sumber: Poskota/M. Tegar Jihad)

Baca Juga: Ketua DPRD Bogor Dukung Tirta Kahuripan Tingkatkan Akses Layanan Air Bersih

"Karena sekarang harapan kami semua buat mandi mengandalkan PAM Jaya. Itu sudah mau dua bulan enggak jalan," katanya.

Ia menambahkan, warga harus membeli air dari BWRO seharga Rp1.000 per jeriken, baik untuk minum maupun mandi.

"Kalau buat minum beli 1000 se jeriken. Kalau buat mandi kami lihat SR-nya berapa pemakaian kita," ujar Ratna. (cr-4) 


Berita Terkait


News Update