4 Kabupaten Kota Paling Makmur Sulawesi Utara, Daerah Seluas 162,53 km2 Ini Lampaui Minahasa

Rabu 02 Jul 2025, 11:21 WIB
Minahasa Bukan yang Terkaya, Simak Daftar Kota Sultan Sulawesi Utara (Sumber: Pinterest)

Minahasa Bukan yang Terkaya, Simak Daftar Kota Sultan Sulawesi Utara (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Sulawesi Utara dikenal sebagai salah satu provinsi yang memiliki geliat ekonomi stabil dan pertumbuhan yang konsisten. Provinsi yang terletak di ujung utara Pulau Sulawesi ini tidak hanya kaya akan potensi sumber daya alam, tetapi juga memiliki tata kelola pemerintahan daerah yang relatif baik, sehingga mampu mencatat pencapaian ekonomi signifikan di tingkat nasional.

Berdasarkan data resmi tahun 2024, Sulawesi Utara mencatatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku sebesar Rp187,37 triliun. Angka tersebut menunjukkan kontribusi signifikan provinsi ini terhadap perekonomian kawasan timur Indonesia. Jika menggunakan perhitungan harga konstan 2010, PDRB Sulawesi Utara mencapai Rp107,58 triliun, mencerminkan pertumbuhan ekonomi riil sebesar 5,39%.

Capaian ini diraih oleh populasi sebanyak 2.721.440 jiwa yang tersebar di wilayah seluas 14.500,28 km². Dinamika ekonomi yang stabil tersebut ditopang oleh sejumlah sektor unggulan, mulai dari pertanian, perikanan, industri pengolahan, hingga pariwisata bahari yang menjadi kebanggaan Sulawesi Utara.

Lebih jauh, keberhasilan provinsi ini dalam menjaga laju pertumbuhan ekonomi yang sehat tidak lepas dari kontribusi empat daerah dengan nilai PDRB terbesar. Keempatnya tidak hanya menjadi pusat aktivitas ekonomi, tetapi juga ikon perkembangan wilayah Sulawesi Utara.

Baca Juga: Pungutan Biaya Kegiatan Komunitas di Area GBK, PPK GBK Sebut Hanya untuk Kegiatan Komersil

Kota Manado: Episentrum Pertumbuhan Ekonomi

Kota Manado menempati posisi sebagai daerah dengan capaian ekonomi terbesar di Sulawesi Utara. Kota yang juga menjadi ibu kota provinsi ini mencatatkan PDRB atas dasar harga berlaku tahun 2024 sebesar Rp53.015,01 miliar, dengan PDRB harga konstan 2010 sebesar Rp30.648,17 miliar.

Dengan luas wilayah 162,35 km² dan jumlah penduduk mencapai 462.080 jiwa, Manado memiliki aktivitas ekonomi yang sangat beragam. Sektor dominan antara lain perdagangan besar dan eceran, industri pengolahan produk kelapa (kopra, minyak kelapa, santan kelapa), jasa keuangan, serta pariwisata yang terus tumbuh pesat.

Sebutan Kota Toleransi juga menjadi daya tarik tersendiri. Harmonisasi sosial di Manado berdampak positif pada stabilitas iklim investasi, sehingga menarik banyak pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis di sektor perdagangan dan jasa.

Kota Bitung: Penghasil Cakalang Terbesar

Di posisi kedua, Kota Bitung tampil sebagai motor perekonomian Sulawesi Utara, khususnya dalam sektor perikanan. Dengan julukan Kota Cakalang, Bitung mencatatkan PDRB harga berlaku sebesar Rp24.752,02 miliar, dan harga konstan sebesar Rp13.893,82 miliar.

Bitung memiliki luas 329,72 km² dengan populasi 237.430 jiwa. Selain industri perikanan, pelabuhan internasional Bitung juga menjadi simpul penting jalur ekspor komoditas hasil laut, antara lain ikan tuna dan cakalang. Kawasan Industri Bitung kian berkembang dengan hadirnya kawasan ekonomi khusus (KEK) yang mendorong hilirisasi hasil perikanan.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah daerah juga menggenjot pengembangan infrastruktur logistik dan pelabuhan sehingga meningkatkan daya saing ekspor dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.

Kabupaten Minahasa: Penghasil Kopra Utama


Berita Terkait


News Update