Kabupaten Minahasa dikenal dengan julukan Bumi Toar Lumimuut, yang sarat akan budaya dan tradisi. Pada tahun 2024, Kabupaten Minahasa mencatatkan PDRB harga berlaku sebesar Rp24.046,51 miliar, sementara PDRB harga konstan mencapai Rp14.265,62 miliar.
Wilayah seluas 1.128,45 km² dengan jumlah penduduk 355.120 jiwa ini merupakan sentra produksi kopra terbesar di Sulawesi Utara. Komoditas kopra menjadi salah satu tulang punggung perekonomian kabupaten, didukung infrastruktur pengolahan kelapa yang cukup maju.
Selain sektor perkebunan, Kabupaten Minahasa juga mulai memanfaatkan potensi wisata alam, seperti Danau Tondano dan kawasan perbukitan yang menjadi magnet wisatawan domestik maupun mancanegara.
Kabupaten Minahasa Utara: Kawasan Strategis Pariwisata dan Perkebunan
Di peringkat keempat, Kabupaten Minahasa Utara mencatatkan PDRB harga berlaku sebesar Rp20.381,67 miliar dan harga konstan Rp11.457,69 miliar.
Kabupaten yang memiliki luas 995,55 km² dengan jumlah penduduk 235.630 jiwa ini dikenal sebagai daerah penghasil kelapa terbesar selain Minahasa. Selain itu, keberadaan Gunung Klabat menjadi ikon pariwisata yang mendukung pergerakan ekonomi lokal.
Minahasa Utara juga memanfaatkan letak strategis yang berdekatan dengan Kota Manado untuk pengembangan kawasan permukiman dan industri pengolahan.
Baca Juga: Cara Daftar Ulang SPMB SMP Kota Semarang 2025 secara Online, Simak Langkah-langkahnya
Faktor yang Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Utara
Sulawesi Utara berhasil mempertahankan laju pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional berkat sejumlah faktor kunci:
- Sumber Daya Alam Berlimpah
Perkebunan kelapa, perikanan laut, dan potensi tambang menjadi fondasi kekuatan ekonomi daerah. - Pengembangan Infrastruktur
Pembangunan jalan, jembatan, dan pelabuhan mendukung distribusi logistik antar wilayah. - Investasi Pariwisata
Kawasan Bunaken, Tomohon, dan Likupang menjadi destinasi wisata internasional. - Stabilitas Sosial
Harmoni masyarakat multietnis mendukung iklim investasi yang kondusif. - Inovasi Industri Pengolahan
Hilirisasi hasil perkebunan dan perikanan meningkatkan nilai tambah produk.
Potret Masa Depan Ekonomi Sulawesi Utara
Dengan pencapaian PDRB yang terus meningkat, Sulawesi Utara memiliki peluang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia. Dukungan kebijakan pemerintah provinsi serta percepatan pembangunan infrastruktur diproyeksikan semakin memacu kontribusi sektor strategis.
Transformasi digital di sektor perdagangan, penataan kawasan wisata, serta pembangunan kawasan industri terpadu menjadi agenda prioritas pembangunan daerah lima tahun ke depan.
.jpg)
