"Kondisi geopolitik global ini harus kita respons bersama-sama, karena ujungnya itu yang di hilir adalah Kementerian Ketenagakerjaan," ucap Yassierli.
Update Data PHK Terkini dan Kondisi Konflik Timur Tengah
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker, Indah Anggoro Putri, menyampaikan data terkini terkait PHK di Indonesia.
Hingga minggu pertama Juni 2025, angka PHK di Indonesia sudah mencapai sekitar 30 ribu orang. Angka ini mencerminkan dampak awal dari ketidakpastian ekonomi global yang dipicu oleh konflik Iran-Israel.
Baca Juga: 24 Karyawan PT Nirwana Lestari Bekasi Kena PHK Sepihak, Wamenaker Buka Suara
“Terakhir 26 ribu, per akhir Mei sampai minggu pertama Juni sekitar 30 ribuan,” kata Indah.
Sementara itu, situasi di Timur Tengah masih tegang. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi melalui platform X, menegaskan bahwa belum ada kesepakatan mengenai gencatan senjata antara Iran dan Israel.
Araghchi menyatakan bahwa jika rezim Israel menghentikan agresi ilegal terhadap rakyat Iran paling lambat pukul 4 pagi waktu Teheran, pihaknya tidak berniat melanjutkan respons.
Sebelumnya, Iran juga meluncurkan serangkaian rudal ke Pangkalan Militer Amerika Serikat Al Udeid di Qatar.
Baca Juga: Tiktok Shop PHK Ratusan Karyawan di Indonesia? Cek Selengkapnya
Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran mengklaim jumlah rudal yang ditembakkan sama dengan jumlah bom yang digunakan AS saat menyerang fasilitas nuklir mereka.
Korps Garda Revolusi Islam Iran (IGRC) mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan menyebutnya sebagai pesan langsung kepada AS serta sekutunya, menunjukkan eskalasi serius dalam konflik geopolitik tersebut.