Apa yang Israel Minta dari Iran Demi Gencatan Senjata?

Selasa 24 Jun 2025, 09:50 WIB
Ilustrasi perang Iran-Israel. (Sumber: Freepik)

Ilustrasi perang Iran-Israel. (Sumber: Freepik)

POSKOTA.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi mengumumkan Israel dan Iran untuk melakukan gencatan senjata mulai hari ini.

Israel menerima usulan gencatan senjata jika Iran menerima syarat dari mereka.

Gedung putih mengatakan bahwa Israel menyetujui kesepakatan untuk gencatan senjata dengan syarat Iran harus menghentikan serangan di Israel.

Kabarnya, Iran menyetujui persyaratan tersebut sehingga gencatan senjata total resmi diumumkan Trump

Baca Juga: Pangkalan Militer AS di Al Udeid Qatar Dihujani Serangan Rudal Iran

Selama bernegoisasi, Presiden AS Donald Trump berkomunikasi langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjami Netanyahu, Sementara itu, Wakil Presiden AS JD Vance, Menteri Luar Negeri dan Penasihat Keamanan Nasional Marco Rubio dan Utusan Khusus Steve Witkoff menegosiasikan persyaratan tersebut, melalui saluran langsung dan tidak langsung, dengan Iran.

Kesepakan itu mungkin terjadi karena serangan AS terhadap tiga fasilitas nuklir Iran pada hari Sabtu.

Usai Iran setuju adanya gencatan senjata, Trump langsung berbicara dengan Emir Qatar Tamim bin Hamad bin Khalifa Al Thani dengan mengucapkan terima kasih atas bantuannya dalam memediasi perjanjian gencatan senjata.

Donald Trump mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata. Kesepakatan yang dimulai Selasa ini akan mengakhiri konflik secara resmi.

"Telah sepenuhnya disepakati oleh dan antara Israel dan Iran bahwa akan ada gencatan senjata yang lengkap dan total," tulis Trump di platform Truth Social miliknya, dikutip dari AFP.


Berita Terkait


News Update