DELI SERDANG, POSKOTA.CO.ID - Pesawat Saudia Airlines pengangkut rombongan jemaah haji mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Sabtu, 21 Juni 2025 pagi.
Pesawat dengan rute Jeddah, Muscat, Surabaya itu mengangkut 376 penumpang dan 13 kru itu mendarat darurat usai mendapat ancaman bom.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi membenarkan adanya pesawat pengangkut kepulangan jamaah haji dari tanah suci yang mendarat darurat di Bandara Kualanamu.
Baca Juga: Pesawat Jamaah Haji Kembali Dapat Teror Bom, Mendarat Darurat di Kualanamu
Kristomei mengatakan bahwa ancaman adanya bom di pesawat itu pertama kali diterima oleh pilot Saudi Airlines.
"Sekitar pukul 08.55 WIB diperoleh informasi dari Airnav Kualanamu bahwa pilot Saudi Arabia mendapatkan ancaman bom," ujar Kristomei, dalam keterangannya kepada awak media, Sabtu, 21 Juni 2025.
Kemudian pilot pesawat Saudi Airlines itu berkoordinasi dengan airnav Kualanamu untuk melakukan divert/landing di Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara.
Baca Juga: Suasana Haru Selimuti Asrama Haji Cipondoh Tangerang seusai Kepulangan Jemaah
Selanjutnya pada pukul 09.27 WIB pesawat Saudi Arabia airline Landing di bandara Kualanamu dan untuk saat ini pesawat terposisi di taxy way A5.
"Jumlah penumpang 387 orang, saat ini pihak Lanud sudah berkoordinasi dengan pihak Tim jihandak Kodam 1/Bukit Barisan dan Brimob Polda Sumatera Utara," kata Kristomei.
Kristomei mengatakan, saat ini seluruh penumpang sudah dievakuasi ke Terminal Bandara dan sudah dilakukan screening dalam keadaan aman.
Selanjutnya petugas juga melakukan screening terhadap pesawat dan barang-barang penumpang. Namun hingga saat ini hasil dari penyisiran itu belum diketahui.
