DC pinjol tidak peduli seberapa keras Anda berusaha. Mereka hanya fokus pada satu hal, pelunasan utang. Maka dari itu, jangan berharap empati dari mereka.
2. Penipuan Berkedok Penagihan
Satu hal yang sangat penting diketahui, tidak semua yang mengaku sebagai DC pinjol benar-benar berasal dari lembaga resmi.
Banyak juga oknum tak bertanggung jawab yang menyamar sebagai penagih utang untuk menipu korbannya.
Modus yang digunakan sangat beragam. Bisa jadi mereka bukan dari pinjol resmi, melainkan penipu.
3. Buka-Bukaan Soal Kondisi Pribadi Justru Membahayakan
Dalam tekanan, banyak orang yang akhirnya curhat panjang lebar ke pihak DC pinjol.
Mereka menceritakan kondisi keluarga, kesulitan ekonomi, bahkan masalah rumah tangga. Hal ini justru berbahaya.
DC bisa menggunakannya sebagai alat tekanan, mengancam akan menyebarkan informasi atau mempermalukan Anda ke publik maupun ke kontak-kontak Anda.
Ingat, Anda tidak punya kewajiban menjelaskan masalah pribadi secara rinci kepada pihak penagih.
Baca Juga: Jangan Takut Dihadapi DC Pinjol, Ini 5 Alasan Anda Harus Berani Melawan
4. Menanggapi Terus-Menerus Bisa Menghancurkan Mental
Salah satu dampak terbesar dari interaksi yang terus-menerus dengan DC pinjol adalah rusaknya kesehatan mental.
Tekanan, ancaman, hinaan, hingga pelecehan verbal bisa terjadi setiap hari lewat pesan singkat, telepon, bahkan media sosial.
Banyak yang mengalami kecemasan berlebih, tidak bisa tidur, merasa malu, bahkan depresi.