Amin menyebut 58 persen laki-laki dan 42 persen perempuan disabilitas telah menerima bantuan tersebut. Pelatihan ini juga diikuti dengan pendampingan berkelanjutan.
Salah satu kisah sukses datang dari Rahmadi, petani pepaya dari Kalimantan Selatan. Meski memiliki keterbatasan fisik, ia membuktikan bahwa disabilitas bukan penghalang.
Sejak mendapat hibah YESS tahun 2023, Rahmadi membentuk kelompok tani dengan 30 anggota. “Kalau mau ditambah, bisa sampai ratusan yang ingin bergabung,” tuturnya.
Ia juga aktif mendorong teman-temannya yang disabilitas untuk percaya diri. “Jangan sampai kita menadahkan tangan, walau keadaan kita seperti ini,” kata Rahmadi.
.