POSKOTA.CO.ID - Nama Stefano Lilipaly resmi masuk dalam daftar 32 pemain yang dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Indonesia akan menghadapi dua laga krusial melawan China (5 Juni 2025) dan Jepang (10 Juni 2025) yang akan menjadi penentu nasib mereka di grup.
Ini menjadi momen spesial bagi Lilipaly, karena merupakan pemanggilan pertamanya ke Timnas sejak terakhir kali tampil pada 8 September 2023, dalam laga uji coba kontra Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Dalam pertandingan itu, Indonesia menang 2-0, namun sejak saat itu nama Lilipaly tidak lagi muncul dalam daftar pemain Timnas, baik di FIFA Matchday maupun ajang resmi lainnya.
Persaingan di Lini Tengah Garuda
Pemain berusia 34 tahun ini tampil konsisten di kompetisi domestik bersama Borneo FC di musim 2024/25.
Dengan koleksi 9 gol dan 10 assist di BRI Liga 1 musim ini, perannya sebagai gelandang serang kreatif menjadi sangat vital dalam keberhasilan Borneo menembus fase championship series.
Tak hanya berpengalaman, Lilipaly juga dikenal fleksibel dalam bermain. Ia bisa beroperasi sebagai gelandang serang, winger, hingga false nine.
Atribut tersebut tentunya menjadi nilai tambah di mata Kluivert yang tengah mencari komposisi terbaik menghadapi lawan-lawan tangguh.
Dengan hadirnya Lilipaly, poros lini tengah Timnas Indonesia untuk posisi attacking midfielder akan semakin padat oleh pemain berkualitas.
Lilipaly kemungkinan besar akan menjadi mentor bagi para gelandang muda, sekaligus opsi berpengalaman yang bisa diandalkan saat laga berjalan ketat.
Timnas Kini Sudah Berbeda
Kini, segalanya telah berubah drastis sejak terakhir kali Lilipaly membela skuad Garuda.
Kal itu, Indonesia saat ini sudah naik ke peringkat 123 FIFA (per Mei 2025), mengalami peningkatan kualitas skuad secara signifikan.
Padahal terakhir kali Lilipaly berada di timnas saat Garuda masih terpuruk di peringkat 147 FIFA.
Selain itu, suasana di ruang ganti Timnas Indonesia juga sekarang sudah banyak berbeda dengan menghadirkan atmosfer pemain-pemain Eropa.
Terakhir kali Lilipaly ada di skuad Timnas Indonesia, pemain diaspora di dalamnya baru ada Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Stefano Lilipaly, si "anak hilang" yang akhirnya kembali ke skuad Timnas Indonesia yang kini sedang berjalan menuju Piala Dunia.