Selain KPM validasi pemerintah juga akan menyalurkan bantuan sesuai dengan komponen dan kriteria KPM yang telah ditetapkan.
Nominal Subsidi Bansos PKH 2025
- Balita (usia 0-6 tahun): Rp750.000 per tahap.
- Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap.
- Siswa Sekolah Dasar (SD): Rp225.000 per tahap.
- Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Rp375.000 per tahap.
- Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA): Rp500.000 per tahap.
- Lansia berusia 70 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap.
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap.
Nantinya, proses penyaluran dana bansos ini akan dilakukan secara bertahap, ttal ada empat tahapan selama tahun 2025.
Jadwal Tahapan Pencairan Bansos PKH 2025
- Tahap pertama Januari hingga Maret 2025.
- Tahap kedua April hingga Juni 2025.
- Tahap ketiga Juli hingga September 2025.
- Tahap keempat Oktober hingga Desember 2025.
Setiap KPM juga bisa melakukan pengecekan status pencairan PKH melalui situs Cek Bansos Kemensos.
Cara Cek Status Penerima Subsidi Bansos PKH 2025
- Kunjungi laman https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- Isi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
- Isikan juga nama lengkap sesuai KTP (Kartu Tanda Penduduk).
- Isi captcha yang ada di bagian bawah.
- Tekan 'Cari Data'.
- Jika termasuk penerima, akan terlihat tabel berisi status penerima, keterangan, dan periode pemberian bantuan.
- Jika tidak termasuk, maka akan tertulis 'Tidak Terdapat Peserta/PM'.
Penerima yang sudah melakukan pengecekan status dan mendapat dana bansos PKH tahap enam 2024 melalui Rekening BNI, harap segera mengambil bantuan melalui ATM terdekat.
Cara Tarik Bansos PKH Tahap 1 2025
- Kunjungi ATM BNI terdekat.
- Masukkan kartu ATM KKS BNI ke dalam mesin.
- Pilih bahasa "Bahasa Indonesia/Inggris"
- Masukkan 6 digit PIN ATM BNI.
- Pilih menu "Tarik Tunai" atau "Transaksi Lainnya".
- Pilih nominal tarik tunai.
- Pilih jenis rekening "Tabungan" atau "Giro".
- Tunggu proses pengambilan uang selesai.
- Ambil kartu debit saat keluar dari mesin ATM BNI.
- Ambil uang yang keluar dari mesin ATM.